News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pacu Produksi Chip di Hiroshima, Jepang Suntikan 320 Juta Dolar AS Pada Micron Technology

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi chip semikonduktor. Kementerian industri Jepang mengumumkan telah menyetujui untuk memberikan suntikan subsidi sebesar 320 juta dolar AS pada raksasa semikonduktor asal Amerika, Micron Technology Inc.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Kementerian industri Jepang mengumumkan telah menyetujui untuk memberikan suntikan subsidi sebesar 320 juta dolar AS pada raksasa semikonduktor asal Amerika, Micron Technology Inc.

Suntikan dana ini diberikan dengan tujuan untuk memacu pembuatan chip memori dinamis (DRAM) 1-Beta di pabrik Hiroshima, selama krisis produk semikonduktor di pasar global tengah berlangsung.

"Pengumuman penting hari ini oleh METI (Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Industri) dan Micron melangsungkan investasi dan integrasi dua ekonomi dan rantai pasokan produk semikonduktor," kata Duta Besar AS untuk Jepang Rahm Emanuel.

Baca juga: Polemik Aliansi AS dan Negara-negara Produsen Chip Semikonduktor

Melansir dari Reuters pengumuman tersebut disampaikan bertepatan dengan adanya kunjungan yang dilakukan wakil presiden AS Kamala Harris pada Jumat (30/9/2022), dengan tujuan untuk mempererat hubungan kerja Tokyo dan Washington, khususnya di bidang semikonduktor .

Penyuntikan dana investasi dilakukan pemerintah Jepang guna mempercepat pembuatan chip Hiroshima, agar negaranya dapat mengungguli produk chip buatan China di tengah meningkatnya ketegangan dan persaingan di industri teknologi.

Bantuan subsidi ini juga diberikan guna memacu pendapatan Micron yang telah amblas sebanyak 20 persen menjadi 6,64 miliar dolar AS dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.

Rencananya selain menginvestasikan dananya pada Micron Technology, pemerintah Jepang diketahui juga turut menggelontorkan dana sebesar 92,9 miliar yen kepada perusahaan AS Western Digital Corp.

Serta pabrik chip asal Taipei yakni Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Ltd, dengan tujuan untuk meningkatkan produksi chip memori flash di pabrik Jepang.

Dengan langkahnya ini pemerintah Jepang berharap agar produk chip buatan negaranya dapat kembali menguasai pangsa chipset smartphone global, mengingat sebelumnya Jepang pernah menjadi pusat produksi semikonduktor terbesar di dunia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini