News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Samsung Pacu Kapasitas Produksi Chip di Pabrik Pyeongtaek Mulai Tahun Depan

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pabrik Samsung yang memproduksi chip di Pyeongtaek, Korea.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Samsung Electronics akan memacu kapasitas produksi chip di pabrik semikonduktor terbesarnya tahun depan di Pyeongtaek, Korea Selatan, meskipun ada perkiraan perlambatan ekonomi.

"Kami berencana mendukung investasi yang telah kami buat di awal," kata Han Jin-man, wakil presiden eksekutif bisnis chip memori di Samsung.

Langkah ini terbilang kontras dengan pengurangan investasi yang dilakukan oleh produsen chip lain di tengah penurunan permintaan global.

Analis mengatakan kegigihan Samsung dengan rencana investasi kemungkinan akan membantu mengambil pangsa pasar dalam chip memori dan mendukung harga saham ketika permintaan pulih.

Seoul Economic Daily dalam sebuah laporan menyebut bahwa Samsung berencana untuk memperluas fasilitas manufaktur P3 di Pyeongtaek, Korea Selatan, dengan menambah kapasitas produksi chip memori DRAM 12 inci.

Dalam laporan itu, Samsung juga akan meningkatkan kapasitas produksi chip 4 nanometer, yang disesuaikan dengan permintaan ataupun pesanan dari klien.

Sebagai informasi, fasilitas manufaktur P3 di Pyeongtaek, Korea Selatan merupakan tempat produksi chip terbesar perusahaan.

Baca juga: Terdampak Masalah pada Kamera, Samsung Pangkas Pengiriman Galaxy A23 5G

Di fasilitas ini pula Samsung mulai memproduksi dan mengembangkan chip memori flash NAND.

Penyesuaian Investasi

Dilansir dari Channel News Asia, pembuat chip Micron pekan lalu mengatakan bahwa pihaknya akan menyesuaikan investasinya untuk tahun fiskal 2023 menjadi 7 miliar dolar AS dari yang sebelumnya mencapai 12 miliar dolar AS untuk tahun fiskal 2022.

Samsung secara signifikan juga akan mengurangi rencana belanja modal pada tahun fiskal 2024.

Baca juga: Samsung akan Luncurkan Laptop Layar OLED Lipat pada 2023

Di samping itu, TSMC pada Oktober lalu telah memangkas anggaran investasi tahunan 2022 setidaknya 10 persen dan membuat catatan yang lebih hati-hati dari biasanya pada permintaan yang akan datang.

"Penurunan industri chip akan menambah kesulitan perusahaan chip No. 2 ke bawah, dan berdampak positif pada penguasaan pasar perusahaan top seperti Samsung," kata Greg Roh, kepala penelitian di Hyundai Motor Securities.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini