Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Jumlah pengguna TikTok yang mengunduh video pendek melalui platform media sosial Tiktok melonjak 300 persen.
Menurut laporan penelitian dari Ahrefs, jumlah pengguna Tiktok melalui Google naik tajam dari 171 juta menjadi hampir 600 juta pengguna.
Dengan pertumbuhan lebih dari 300 persen, ini merupakan sinyal respon positif dari pasar berpenduduk padat seperti Indonesia.
Baca juga: Siswa Korban Kecelakaan Live TikTok Ungkap Bus Tak Sehat dan Rem Blong: Gue Kecelakaan, Bentar Gaes
Managing Director konten digital Tiktok di Indonesia, Angga Anugerah Putra mengatakan, banyaknya pembuat konten di Indonesia yang aktif menggunakan platform Tiktok juga berkontribusi terhadap pertumbuhan tersebut.
Alasan utamanya adalah setelah para pencipta ini dapat dengan mudah unduh video Tiktok ke ponsel atau desktop.
Dengan banyaknya efek yang dimilikinya, ini membuat video jauh lebih menarik dan memikat.
"Kami aktif menyebarkan konten dengan identitas budaya Indonesia, yang membuat konten di Tiktok menjadi lebih populer," ujar Angga dalam keterangannya, Jumat (17/5/2024).
Tiktok selalu mendorong pengembangan konten dengan lebih banyak budaya lokal untuk menyampaikan pesan bermakna serta membentuk gaya hidup sehat bagi generasi muda.
CEO SssTik Rico Mora menerangkan, Tiktok berkembang begitu cepat adalah setelah Tiktok meluncurkannyaVideo Duet fitur,
Hal membuat interaksi dan video viral menjadi lebih mudah dan cepat. Ini adalah tren yang sangat diminati anak muda di Indonesia.
"Banyaknya pembuat konten di Indonesia yang aktif menggunakan platform Tiktok juga berkontribusi terhadap pertumbuhan tersebut," ujarnya.
Alasan utamanya adalah setelah para pencipta ini dapat dengan mudah unduh video Tiktok ke ponsel atau desktop, mereka dapat mengedit dan membuat banyak efek lain dari Capcut.
Dengan banyaknya efek yang dimilikinya, ini membuat video jauh lebih menarik dan memikat.