News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jelang Peringatan 17 Agustus, Ribuan Pendaki Diprediksi 'Serbu' Gunung Rinjani

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Kompas.com menuruni puncak Bukit Pergasingan, Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Kamis (19/3/2015). Puncak Bukit Pergasingan menjadi pilihan wisata trekking di Lombok Timur untuk menyaksikan matahari terbit dan lanskap Gunung Rinjani.

TRIBUNNEWS.COM, MATARAM - Balai Taman Nasional Gunung Rinjani Provinsi Nusa Tenggara Barat mencatat dalam tiga bulan terakhir jumlah kunjungan wisatawan yang mendaki ke Gunung Rinjani mencapai 24.000 orang.

"Data ini dari bulan April, Mei, Juni. Sementara untuk data bulan Juli masih kami rekap," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Agus Budiono di Mataram, Kamis (30/7/2015).


Tim Ekspedisi Cincin Api Kompas foto bersama dengan latar belakang Danau Segara Anak di kaldera Gunung Rinjani terlihat dari Pelawangan Sembalun, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Kamis (29/9/2011). Sisi timur kaldera terdapat gunung api aktif yaitu Gunung Barujari yang terakhir meletus 2009. (kompas/fikrie hidayat)

Dia menjelaskan, angka kunjungan antara wisatawan lokal dan mancanegara ini hampir berimbang, tetapi untuk wisatawan luar negeri, tahun ini meningkat dratis hingga lebih dari 7.000 orang.

Bahkan, pihaknya memperkirakan jumlah wisatawan yang mendaki ke Rinjani akan terus meningkat hingga akhir Desember 2015.

"Karena mulai bulan Juli, Agustus, September adalah puncak-puncaknya wisatawan mengunjungi Rinjani. Terlebih lagi di bulan Agustus biasanya ada pengibaran bendera Merah Putih peringati 17 Agustus," katanya.

Menurut Agus, angka pendakian jumlah wisatawan ini dicatat berdasarkan mereka yang masuk melalui pintu Sembalun di Kabupaten Lombok Timur, dan Senaru di Kabupaten Lombok Utara, ditambah melalui pintu masuk yang ada di kawasan Jeruk Manis.

"Per hari ada 50 sampai 100 orang yang melakukan pendakian ke Rinjani," katanya.

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mendata sebanyak 800.000 wisatawan baik nusantara maupun mancanegara berkunjung ke provinsi itu dari Januari hingga Juni 2015.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB Moh Faozal mengatakan jumlah kunjungan itu tercatat tingkat hunian hotel dan wisatawan yang masuk melalui Bandara Internasional Lombok (BIL), Pelabuhan Lembar dan melalui Bali menuju tiga Gili, yakni Trawangan, Air dan Meno yang berlokasi di Kabupaten Lombok Utara.

Merujuk angka itu, mantan Kabag Humas dan Protokol Setda NTB ini, optimistis target angka kunjungan dua juta wisatawan pada 2015 bisa tercapai. Mengingat, saat ini angka kunjungan sudah mendekati satu juta orang.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB menyebutkan, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Lombok dan Sumbawa pada 2014 mencapai 1,6 juta orang. Angka kunjungan itu meningkat dari tahun 2013.

Jika tahun 2013 kunjungan mencapai 1.357.602 orang, maka tahun 2014 jumlah kunjungan wisatawan 1.629.122 orang.

Dari total 1.629.122 orang itu, wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 752.306 orang dan wisatawan nusantara (wisnus) sebanyak 876.816 orang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini