TRIBUNNEWS.COM - Meski kelihatannya sepele, tapi cara menyeduh kopi ternyata sangat memengaruhi rasa secangkir kopi yang tersaji. Berikut cara menyeduh kopi yang tepat untuk menghasilkan secangkir kopi yang nikmat.
Saat ini minum kopi bukan lagi sekadar hobi, tapi juga sudah menjadi gaya hidup.
Mulai dari remaja hingga orang dewasa kerap menghabiskan waktu senggang di kedai kopi, sambil kongkow.
Kopi yang dinikmati pun beragam. Dari kopi hitam seperti Espresso, hingga kopi yang sudah dicampur dengan susu seperti Cappuccino, Latte, hingga Macchiato.
Sesuai dengan namanya yang berbeda-beda, masing-masing kopi itu pun memiliki rasa yang berbeda-beda. Namun, apapun kopinya, kenikmatannya sangat tergantung cara menyeduh kopi yang tepat.
A photo posted by きょん。 (@kyon_tokiiro) on Jan 16, 2016 at 6:31pm PST
Persiapan Alat
Alat-alat yang digunakan mulai dari penghalus biji kopi hingga filter untuk membuat kopi, harus selalu dibersihkan setiap kali selesai digunakan. Ini dimaksudkan agar rasa kopi yang dihasilkan tidak bercampur.
Pemilihan Biji Kopi
Beberapa faktor yang juga memengaruhi rasa, meliputi asal biji kopi, jenis biji kopi, kesegaran biji kopi, dan cara menghaluskan kopi yang digunakan.
Biji kopi yang baru saja dibakar sangat menentukan dalam menghasilkan kopi yang berkualitas.
Jadi beli kopi sedikit saja (idealnya membeli setiap satu sampai dua minggu sekali), dan jangan pernah menggunakan kembali bubuk kopi yang sudah digunakan sebelumnya.
Untuk cara menghaluskan biji kopi, sebaiknya dilakukan beberapa saat sebelum menyeduhnya. Ini akan membuat kesegaran kopi semakin maksimal.
Penggunaan Air
Gunakan air yang sudah di filter atau air dalam kemasan dalam botol. Jika air yang hendak digunakan adalah keran, biarkan dulu selama beberapa detik sebelum dimasukkan ke dalam coffee pot.
Untuk rasio air, setiap 180 ml/ 6 ons air membutuhkan bubuk kopi sebanyak 10 gram (sekitar 2 sendok makan).
Terlalu sedikit bubuk kopi akan menghasilkan kopi yang pahit, sedangkan jika terlalu banyak, rasa yang ada pada kopi tidak akan terekstraksi dengan baik.
Pastikan air yang digunakan adalah air dingin dan bukan air suling.
Air yang digunakan harus memiliki temperatur antara 90° - 96 derajat Celcius untuk memaksimalkan proses ekstraksi.
Air yang lebih dingin akan menghasilkan rasa yang datar karena kopi tidak terekstraksi dengan maksimal.
Sementara jika menggunakan air yang terlalu panas maka akan menghilangkan kualitas rasa kopi.
Jika kopi diseduh secara manual, pastikan air direbus sampai benar-benar mendidih, tapi jangan terlalu lama mendidih.
Matikan api dan diamkan air yang sudah direbus tersebut beberapa menit sebelum dicampurkan dengan bubuk kopi.
A photo posted by Rodrigo Teodoro (@scaredpenguin15) on Jan 16, 2016 at 6:30pm PST
Lama Penyeduhan
Pada sistem drip, lama penyeduhan yang tepat sekitar 5 menit. Kalau membuat sendiri kopi menggunakan plunger pot maka waktu yang disarankan antara 2-4 menit.
Espresso spesial terbuat dari bubuk kopi yang bercampur dengan air hanya selama 20-30 detik.
Minumlah Segera Setelah Diseduh
Meminum kopi sesegera mungkin stelah diseduh akan membuai penikmatnya, karena bisa dinikmati lebih lama hingga kopi terasa hangat.
Kopi tidak boleh dibiarkan pada penghangat kopi listrik selama lebih dari 15 menit karena rasanya akan mulai berubah. (SCI/ dari berbagai sumber)