Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski belum pernah punya pengalaman berbisnis perhotelan, PT Adhi Karya Tbk berani memulai debut perdana di lahan bisnis baru pada ini pada segmen teratas.
Hotel GranDhika Iskandarsyah di Jalan Iskandarsyah Raya 65, Jakarta, adalah proyek pionir di bisnis perhotelan kelas bintang empat yang diresmikan di Jakarta, Rabu (20/1/2016).
Video: Hotel GranDhika Iskandarsyah, debut perdana PT Adhi Karya rambah bisnis hotel.
Bahkan Adhi Karya mengaku belum tertarik untuk merambah bisnis kelas murah meriah (budget hotel), misalnya hotel kelas melati dan semacamanya.
"Karena kami menjual posisi yang amat strategis.Jadi segmen kami adalah segmen pasar MICE (Meeting, Incentive, Convention, Event) dan korporasi," tegas Kepala Divisi Hotel PT Adhi Karya Persero Tbk Triyoni Hafzan saat peresmian hotel tersebut di Jakarta, Rabu (20/1/2016).
GranDhika Iskandarsyah Hotel yang jadi proyek perdana itu sendiri misalnya, berlokasi dekat Terminal Blok M dan pusat perbelanjaan Pasaraya serta kantor walikota Jakarta Selatan.
Setelah Jakarta, Adhi Karya akan terus membangun hotel dengan brand GranDhika atau singkatan dari Grand Adhi Karya.
Sajian kuliner di Resto Palapadi di Hotel GranDhika Iskandarsyah, Jakarta Selatan (Tribunnews.com/ Agung Budi Santoso)
Rencana terdekat adalah di Medan dan Semarang.
"Medan rencananya opening April 2016 dan Semarang Juli 2016," tuturnya.
Memiliki 239 kamar dengan tipe kamar yaitu Deluxe, Executive Deluxe, Premiere Deluxe, dan GranDhika Suite.
Sementara tarif kamar (published rate) mulai dari Rp 1,7 juta. Untuk tipe suite, tersedia bathtub di kamar mandi.
Sementara yang termurah berkisar Rp 1,3 jutaan.
Fasilitas pendukung, selain kolam renang, ada restoran all day dining yaitu Palapadi.
Sajian untuk tamu mengangkat kuliner lokal seperti nasi kebuli kuning, sayur urap-urap, nasi goreng, serta sejumlah menu western sebagai pelengkap.
Meski belum punya pengalaman di perhotelan, perusahaan konstruksi plat merah ini cukup berani menerjuni lahan ini dengan dikerjakan sendiri tanpa menggandeng operator lain.
“Kalau pakai operator lain kan pendapatannya (omzet) kecil, makanya kami kelola sendiri,” ujar Kiswodarmawan, Direktur Utama PT Adhi Karya Tbk di Jakarta, Rabu (20/1).
Resepsionist di lobi Hotel GranDhika Iskandarsyah, Jakarta Selatan (Tribunnews.com/ Agung Budi Santoso)
Karena membidik segmen korporasi, hotel ini menyediakan 11 ruang meeting.
Ada juga fitness center dan swimming pool.
Tamu yang mau berbelanja tak perlu repot.
Karena cukup menyeberang berjalan kaki, bisa langsung masuk Mall Pasaraya. (Agung BS/ abstribun@gmail.com)