News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Yogyakarta

Soto Pak Tejo yang Tak Pernah Sepi Pengunjung, Rasanya Mantap, Dagingnya Berlimpah

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Soto Pak Tejo.

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hamim Thohari

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Sore itu sebagian wilayah Yogyakarta hingga Magelang diguyur hujan yang cukup lebat.

Namun hal tersebut tidak membuat warung makan Soto-Bakso Pak Tejo yang berada di jalan Jogja-Magelang km.21, Dusun Krakitan, Desa Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah sepi pengunjung.


Suasana Warung Soto Pak Tejo. (Tribun Jogja/Hamim)

Di tengah cuaca dingin akibat turun hujan, membuat warung tersebut semakin ramai oleh pengunjung yang mencari soto dan bakso yang memang nikmat disantap saat cuaca dingin.

Di wilayah perbatasan antara Magelang (Jawa Tengah) dan Yogyakarta, warung makan ini cukup terkenal karena telah ada sejak awal tahun 80-an.

"Dulu Pak Tejo (pemilik warung) awalnya berjualan bakso dengan cara dipikul di daerah Tempel. Kemudian pada awal 80-an membuka warung bakso dan soto di dekat Pasar Tempel," ujar Nurrohman, salah satu pegawai warung Soto-Bakso Pak Tejo.

Kemudian pada tahun 2006 warung tersebut pindah ke lokasi yang saat ini ditempati.

Mampu bertahan lama berjualan soto dan bakso, membuktikan kualitas rasa kedua makanan racikan Pak Tejo tersebut.

Soto yang disajikan di warung yang setiap harinya buka dari jam 08.00 pagi hingga 21.00 tersebut adalah soto khas Wonosari, karena Pak Tejo memang berasal dari kabupaten Gunungkidul.


Warung Soto Pak Tejo. (Tribun Jogja/Hamim)

Jika memesan satu porsi soto, anda akan mendapati satu mangkuk soto yang berisikan nasi, mie, dan potongan daging sapi, di atasnya di beri taburan bawang goreng dan daun sledri.

Kuahnya berwarna kecoklatan yang terbuat dari kaldu daging sapi yang dimasak dengan beragam jenis rempah-rempah.

Rasa kaldunya terasa cukup kuat saat anda mencicipi kuahnya.

Yang spesial dari soto Pak Tejo ini adalah potongan daging sapinya yang banyak, sehingga anda akan puas menikmati satu porsi soto ini.

Pengunjung juga bisa memesan soto daging sapi yang ditambahi bakso.

Selain soto juga harus mencicipi bakso daging sapinya. Untuk terus menjaga kualitas rasa, bakso nya mereka produksi sendiri.

Jika memesan bakso komplit, anda akan mendapati semangkuk bakso yang berisikan bakmi kuning, bihun, tahu, tetelan daging sapi, bakso goreng, beberapa butir bakso, kemudian ditaburi bawang goreng dan sledri.

"Untuk membuat bakso dan digunakan untuk soto, dalam sehari paling tidak kami menghabiskan sekitar 10 kilogram daging sapi," ujar Nurrohman.

Soal harga, anda tidak usah khawatir, seporsi nasi soto dan bakso hanya Rp. 10 ribu.

Sedangkan untuk soto yang ditambahi bakso harganya Rp.14 ribu.

Warung Soto-Bakso Pak Tejo ini persis berada di tepi jalan utama yang menghubungkan Yogyakarta dan Magelang.

Jika dari arah Yogyakarta, letaknya sekitar 2 kilometer selepas perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah dan berada di kanan jalan.

Jika anda melewati jalur tersebut tidak ada salahnya mencicipi kelezatan soto dan bakso Pak Tejo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini