News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Sumut

Daftar Destinasi Wisata Pantai Paling Eksotis di Sumatera Utara

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keindahan Pulau Talam.

Laporan wartawan Teibun Medan, Silfa Humairah

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Definisi indah bisa saja relatif bagi sebagian orang saat menyambangi suatu tempat.

Namun berbeda rasanya jika sudah mendatangi Pulau Talam, Blue Spot, Pulau Badalu di Kepulauan Mursala, kemudian Pantai Merah dan Pantai Turetelo di Nias Utara.

Objek wisata tersebut layak mendapat predikat 5 destinasi wisata paling eksotis dan layak dikunjungi jika anda ke Sumut.

1. Pulau Talam


Tribun Medan/Silfa

Siapapun yang datang menyebutnya merupakan satu di antara pulau di Indonesia yang memiliki pemandangan indah. Ya indahnya tidak terbantahkan.

Gradasi warna lautnya hijau lumut dan biru cerah dari warna ganggang di dasar laut tidak jauh dari bibir pantai dan langit cerah yang terpantul dari air laut bening di Pulau Talam.

Tentu jarang bukan, laut bening memantulkan warna hijaunya yang seperti kaca.

Dipadu lagi dengan pasir halus nan putih mempesona bak mutiara di bibir pantai.

2. Blue Spot

Tidak ketinggalan warna biru di seberang sana, Blue Spot yang membuat wisatawan beruntung tidak melewatkan pulau seindah Pulau Mursala di kepulauan Mursala yang terbilang cukup luas.

3. Pulau Badalu


Tribun Medan/Silfa

 

Pulau ini memiliki terumbu karang yang bahkan tampak dari luar laut.

Pengunjung juga bakal dibuat terpikat dengan pemandangan bukit-bukit hijau dan pepohonan lebat di pulau-pulau tersebut.

Yovi Richard, pemandu, menuturkan Pulau Talam, Blue Spot dan Pulau Badalu menjadi destinasi wajib jika mengunjungi kepulauan Mursala.

“Kapal wisata tidak melewati rute pulau-pulau ibi sehingga wisatawan yang ke sini harus menyewa kapal sendiri atau ikut tour trip wisata. Tapi dijamin tidak menyesal, karena pulaunya masih alami dan tidak terjamah tangan manusia,”katanya.

Jika tak ingin ribet, ada jasa trip wisata yang membuka tour kepulauan Mursala yang bisa anda ikuti agar tidak kesulitas mencari homestay atau mengatur jadwal tour agar semua pulau dapat tereksplore.

Biasanya trip-trip wisata kepulauan Mursala membuka tour untuk liburan natal dan tahun baru.

Dengan biaya sekitar 1,2 hingga 1,7 dengan fasilitas sudah mendapatkan penginapan home stay di pulau Kaban Barat, sewa kapal selama 2 hari, bus dari Medan ke Sibolga.

Biaya itu juga termasuk makan dan bonus wisata ke pulau-pulau sekitar Kepulauan Mursala.

Atau jika ingin eksklusif pribadi bersama keluarga, teman atau pasangan, Anda bisa menyewa kapal Rp 1,5 juta dengan awak kapal dan pengemudi kapal.

Selain tiga tempat itu, ada lagi 2 destinasi di Nias Utara yang memiliki keindahan pantai yang masih perawan dan layak jadi destinasi favorit.

Pemandangan pasir putih sekitar pantai, tentu menjadi pemandangan klise saat berwisata ke pantai. Tapi bagaimana kalau pemandangan pasir merah? Tertarik?

4. Pantai Pasir Merah

Pantai yang dikenal dengan sebutan Gawu Sayo oleh penduduk sekitar di desa Ombolata, Kecamatan Afulu, Nias Utara, Sumatera Utara, ini memiliki keunikan pada warna pasirnya yang berwarna merah seperti warna tanah liat.

Keunikan seperti ini tidak banyak ada di Indonesia, bahkan hanya dapat ditemukan di pulau Komodo dan Lombok.

Pantai Pasir Merah menjadi satu-satunya pantai dengan pasir berwarna merah di pulau Sumatera.

Jadi, wisata ke pantai ini saat berada di Sumatera Utara tentu tak bisa dilewatkan.

5. Pantai Tureloto, Nias Utara


Tribun Medan/Silfa

Pantai ini terletak di Desa Balefadorotuho, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara.

Pantai Tureloto kebanyakan dikunjungi penduduk sekitar untuk bermain-main. Padahal keindahannya, layak disetarakan dengan keindahan pantai Bali dan Lombok.

Keindahannya juga terletak pada batu karang raksasa yang berbentuk bundar di bibir pantai.

Wisatawan kerap mendokumentasikan diri di batu karang tersebut.

Batunya keras dan tidak tajam, persis seperti batu raksasa yang berserakan di pinggir pantai, jika dipandang dari jauh.

Batuan karang yang terhampar itu memiliki bentuk unik, ada yang menyerupai bentuk otak manusia sehingga beberapa masyarakat sekitar menyebutnya dengan Batu Otak.

Jadi siapa pernah melihat indahnya laut Lombok dan Bali, bandingkan!

Pantai ini berjarak sekitar 60 km dari pusat kota Gunung Sitoli atau 80 km dari Bandara Bhinaka.

Untuk menuju pantai ini Anda dapat menempuh perjalanan dari Kota Gunung Sitoli atau dari Bandara Binaka Nias dengan menggunakan kendaraan mobil carteran yang ada di bandara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini