Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Akhir pekan akan tiba, liburan singkat pun dapat kita lakukan untuk meningkatkan suasana hati. Tapi Apakah Anda telah merencanakan strategi untuk menjaga kesehatan agar tetap terjaga?
Liburan seharunsnya menjadi waktu yang menggembirakan, bahkan terkadang penuh dengan perayaan. Tapi terkadang beberapa masalah kesehatan dapat merusak itu semua.
Baik kesehatan fisik maupun mental. Berikut ini tiga cara untuk melindungi kesehatan kita selama liburan:
1.Hindari “the blues”
Maksudnya adalah perasaan yang dapat membuat kita merasa tidak nyaman, bahkan sedih. Meskipun liburan seharusnya membuat kita senang, tetapi terkadang dapat memicu hal yang tidak mengenakan. Seperti kesepian, sedih, atau perasaan umum tidak nyaman lainnya.
Menurut Dr. Michael Craig Miller, asisten profesor psychiatry di Harvard Medical School, liburan bisa membuat kita merasa ‘felling blues’. Seperti kehilangan keberadaan anggota keluarga atau teman, yang dikarenakan lokasi yang jauh. Atau pula beberapa acara festival yang pernah kita lakukan.
Hal-hal seperti itu akan memicu rasa tidak nyaman pada diri kita. Tapi tenang saja, ada cara mudah untuk ‘memeranginya’. Yaitu dengan olahraga. Dengan olahraga tubuh akan terasa lebih baik. Olahraga juga dapat meningkatkan suasana hati, karena zat kimia yang memicu rasa senang akan meningkat.
2. Makan dengan cerdas
Ketika liburan tiba tak jarang kita mengonsumsi lebih banyak makanan. Cara terbaik untuk menghidari itu adalah dengan menempatkan sebuah rencana yang cerdas. Cobalah untuk membuat rencana mengenai pola makan ketika hendak keluar rumah. Misalnya, kita bisa makan satu jam sebelum pergi ke pesta.
Hal itu akan mencegah untuk makan berlebih saat tiba di acara tersebut. Selain itu, kita juga bisa menggunakan piring salad ketika mengambil makanan di meja prasmanan. Ukuran piring yang kecil ini juga akan meredam nafsu makan kita. Kita juga perlu membatasi makanan yang dapat meningkatkan gula darah.
Seperti sugary cocktails, desserts, kentang, pasta, atau roti. Begitu pula dengan makanan asin seperti, daging olahan, sup, hingga keripik. Kita juga perlu membatasi asupan alkohol pada tubuh. Sebaiknya, pilihlah makanan rendah kalori, seperti buah-buahan, sayuran, dan ikan yang dipanggang.
3. Mencegah cidera hingga timbulnya penyakit
Banyak aktivitas liburan yang dapat membuat kita cedera. Seperti kaki yang terkilir. Apalagi dengan kondisi musim hujan seperti sekarang. Jalan pun relatif lebih licin. Ada baiknya untuk menggunakan sol sepatu berbahan karet untuk menjaga keseimbangan kita. Selain itu, ada juga beberapa penyakit yang timbul dari makanan.
Contohnya seperti telur. Bagi kita yang ingin mengonsumsi telur, pastikan untuk memasaknya hingga 160 °F (71°C).
Tujuannya untuk membunuh bakteri salmonella yang terkandung di dalam telur. Pastikan juga untuk memasak kalkun atau dagingnya pada suhu yang tepat.
Tujuannya sama, untuk membunuh bakteri. Selain itu, jangan tinggalkan makanan lebih dari dua jam. Karena bakteri dapat berkembang pada makanan itu. Sebaiknya simpanlah makanan pada lemari pendingin.
(health.harvard.edu)