Laporan Wartawan Tribun Timur, Nurul Adha Islamiah
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ketua Asita Sulsel, Didi Leonardo Manaba menyayangkan keputusan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia yang tidak memasukkan Sulsel dalam Program 10 Destinasi Indonesia "Bali kedua".
Hal tersebut disampaikannya kepada Tribun, melalui pesan WhatsApp, Minggu (21/2/2016).
"Sangat disayangkan, apalagi dipaparkan langsung pak Menteri Pariwisata (Arief Yahya) saat berkunjung ke Makassar beberapa waktu lalu," kata Didi.
Kendati tidak terpilih dalam 10 destinasi wisata "Bali kedua", Pemilik travel Iramasuka tersebut optimis dengan kunjungan wisatawan ke beberapa daerah wisata seperti Toraja.
A photo posted by @kifly78 on Sep 14, 2015 at 1:50am PDT
Lebih lanjut dikatakannya, hal tersebut tidak memengaruhi kunjungan wisatawan ke Toraja. Pasalnya, promosi wisata tetap rutin dilakukan pihak Pemerintah Kabupaten Toraja dan Pemerinta Provinsi Sulsel.
Tana Toraja merupakan salah satu daerah kunjungan wisatawan di bagian selatan Sulsel. Ditempuh sekitar 5 jam dari kota Makassar. Menawarkan wisata alam dan budaya yang kental dengan nilai-nilai luhur. (*)