News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tanjung Kelayang di Belitung, Destinasi Wisata Masa Depan yang Siap Saingi Phuket dan Langkawi

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tanjung Kelayang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tanjung Kelayang di Pulau Belitung, Provinsi Bangka Belitung tengah dikembangkan sebagai salah satu dari 10 Top Destinasi yang dikebut Kementerian Pariwisata.

Tanjung Kelayang merupakan salah satu pantai terbaik untuk menikmati sunset di Belitung yang memiliki pasir putih dan memiliki formasi batu granit unik dalam berbagai bentuk yang memukau.


Pantai Tanjung Kelayang, Belitung. (www.eastbound88.com)

Sejak Andrea Hirata memopulerkan novel “Laskar Pelangi” yang sukses di film layar lebar, pamor Belitung atau Belitong kian menanjak.

Kini, kawasan Tanjung Kelayang akan dikembangkan seperti Phuket di Thailand atau Langkawi di Malaysia.

Sebuah Kawasan wisata dengan jumlah kunjungan yang besar, destinasi tertata rapi, berkelas internasional, terawat indah, sustainable, dan masyarakat yang semakin sejahtera oleh pariwisata.

“Sudah dikasih contoh yang amat bagus, tidak usah jauh-jauh, yang di negara tetangga saja, Malaysia punya Langkawi, Thailand punya Phuket. Dulu, siapa yang mengenal Phuket? Siapa yang familiar dengan Langkawi? Tetapi begitu penataan destinasinya bagus, dipromosikan besar-besaran ke luar negeri,” ungkap Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI dikutip dari Indonesia.travel, beberapa waktu lalu.

Nah, itulah jawaban mengapa Phuket bisa menghasilkan 8 juta wisman, lalu Langkawi 3,5 juta orang.

Berbeda dengan Danau Toba Sumatera Utara yang selama ini ada problem dengan single destination, multi management, dan kini tinggal di switch menjadi single management.

Di Belitung, critical success factornya agak beda. Di Belitung karena hanya satu kabupaten maka tidak ada keruwetan manajemen seperti yang terjadi di Toba.

Menpar Arief Yahya yakin Belitung lebih cepat dibandingkan dengan Toba dan Borobudur yang multi management.

Belitung justru belum ada pengelola khususnya.

Seolah semua masih auto pilot. Kalau Phuket ditangani oleh Regency Government, dan Langkawi oleh badan yang dinamakan Langkawi Development Authority (LADA), Belitung masih alami. Hanya dalam pemantauan Dinas Pariwisata saja.

“Kami ingin ada KEK – Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Kelayang, yang nantinya bisa membangun atraksi di Belitung berkelas dunia. KEK inilah yang akan melengkapi dan menata atraksi di kawasannya. Dia akan menjadi daya tarik yang sangat kuat," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini