TRIBUNNEWS.COM, KUCHING - Mi Jawa di tempat asalnya berkuah segar, agak bening.
Namun ketika diolah oleh orang Malaysia, hasilnya lebih semerbak rempah.
Masing-masing punya cita rasa yang sedikit berbeda sekilas secara sekilas tampilan dan bahan-bahannya sama.
Di Jawa sendiri, mi Jawa lebih tenar dengan istilah bakmi godog alias bakmi rebus.
Tapi di kota Kuching, Serawak Malaysia, tenar dengan nama dengan ejaan ' Mee Jawa. '
Berisi aneka sayuran yang segar dengan sewiran ayam semakin menambah kelezatan kuah kaldu mie godog .
Tribunnews.com ketika berkesempatan bertandang ke Kota Kuching akhir pekan lalu mendapati sebuah kedai Mee Jawa yang membanderol dengan harga 5,5 Ringgit Malaysia (RM) per porsinya.
Karena selera lidah orang Kuching suka dengan seafood, maka mee Jawa pun dimodifikasi dengan udang laut yang berukuran besar dan merah.
Aroma rempahnya begitu terasa. Kuahnya juga pekat cokelat gelap, isyarat kuatnya aneka rempah dalam bumbunya.
Rasanya relatif berbeda dibanding adalah mie godog jawa khas gunung kidul dan mie godog Yogyakarta.
Ya, nama makanan boleh sama, tapi ketika diracik tangan-tangan orang Malaysia, terjadilah modifikasi dalam bahan dan proses memasaknya, menghasilkan cita rasa baru. Semua punya penggemar tersendiri! (Agung BS)