TRIBUNNEWS.COM - Motif batik khas Jawa Barat yang populer selama ini seringnya berasal dari Cirebon.
Tetapi, diam-diam, Bandung ternyata memiliki motif batik khasnya sendiri.
Di tangan Haji Komarudin Kudiya, gambar Jembatan Pasupati, angklung, dan bunga patrakomala (Caesalpinia pulcherrima) bisa diubah menjadi motif batik khas Bandung. Motif-motif ini kemudian diproduksi di Rumah Batik Komar.
“Ada motif khas Bandung, seperti motif Pasupati dikombinasikan dengan bunga patrakomala,” ujar Humas Batik Komar, Raesita di Rumah Batik Komar, Sabtu (25/4/2016)
Ada dua jenis motif batik yang ditunjukan Raesita, pertama kombinasi motif Jembatan Pasupati dengan bunga patrakomala, kemudian ada juga motif angklung dikombinasikan dengan bunga Patrakomala.
A photo posted by Dwi Iwan Wirahadikusumah (@dwiedg) on Oct 6, 2015 at 11:18pm PDT
Bunga patrakomala sendiri adalah bunga khas Bandung yang lazimnya berwarna merah dengan tepian kuning.
Pengunjung dapat menemukan motif batik ini di Rumah Batik Komar, Jl. Sumbawa 22, Bandung. Harga setiap batik berkisar dari Rp 75.000 – Rp 10.750.000, bergantung pada bahan, ukuran, dan cara pembuatannya.
Rumah Batik Komar buka setiap hari, mulai pukul 08:00-17:00 WIB. Selain belanja batik, pengunjung juga dapat membeli ragam asesoris hingga belajar membatik. (Jonathan Adrian/ Kompas.com )