News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Lampung

Es Libu Lemon Semerbak Lidah Buaya Pendamping Pas Menyantap Lobster Asam Manis

Editor: Agung Budi Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Es libu lemon semerbak lidah buaya sebagai pendamping makan lobster asam manis di Waroeng Lemong Fresh Seafood di kota Bandar Lampung (Tribun Lampung/ Perdiansyah)

Laporan Reporter Tribun Lampung Heru Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM - Usai menyantap hidangan yang melenakan indra pengecap di Lemong Fresh Seafood, tidak ada salahnya untuk mencoba aneka minuman yang mereka miliki.

Waroeng Lemong Fresh Seafood di Kota Lampung juga tak ketinggalan menyuguhkan minuman spesial yang cukup recomended seperti Es Libu Lemon.

Sedikit menjelaskan, kata Febiola, minuman ini terdiri dari es batu, air gula, potongan dadu lidah buaya, dan perasan jeruk lemon. Seluruh bahan baku di mix sehingga menghasilkan rasa asam dan segar yang mampu melegakan tenggorokan.


Interior bergaya vintage Waroeng Lemong Fresh Seafood di kota Bandar Lampung (Tribun Lampung/ Perdiansyah)

"Selain cocok untuk menyapu haus, minuman berbahan dasar lidah buaya ini dipercaya bisa menetralisir rasa pedas dan kolesterol. Tak hanya itu, Es Libu Lemon terbilang ekslusif karena hanya ada di sini," ujarnya.

Untuk menikmati segelas minimal spesial ini, ungkap Febiola, konsumen cukup merogoh kocek Rp 15 ribu saja. Minuman ini tidak hanya cocok untuk pendamping menu utama, tapi juga untuk menemani suasana nongkrong yang pas.

"Buat yang penasaran bisa datang ke tempat kami di jam operasional pukul 11.00-22.00 WIB setiap harinya. Info lengkap bisa menghubungi telepon 081373828131 atau IG lemong.freshseafood," tutupnya.

Waroeng Lemong Fresh Seafood sendiri merupakan tempat makan yang menawarkan konsep vintage tradisional ala pesisir pantai yang kental.

Maka tak heran, nama "Lemong" yang meurjuk daerah pesisir pantai yang indah di wilayah Pesisir Barat Lampung seolah diboyong ke tempat nongkrong ini.

Begitu masuk ke tempat makan di Jalan DI Pandjaitan (depan SD Penabur), Gotong Royong, Bandar Lampung, pengunjung akan disambut bangunan bertema kayu.

Di berbagai sudut dan dindingnya dipajang barang-barang antik seperti lukisan, gambar, aneka jam dinding, radio tua, alat-alat melaut ala nelayan tradisional, dan sejenisnya.

Tak hanya itu, kita juga bisa menyaksikan pajangan perahu sampan di pelataran pintu masuknya, jaring nelayan, pelampung ukuran besar, sepeda tua, motor klasik, dan beragam pernak-pernik pajangan yang menegaskan konsep klasiknya.

Meski begitu, nongkrong di tempat ini tetap tidak lepas dari beberapa fasilitas modern pendukungnya.

Febiola, owner sekaligus pengelola Waroeng Lemong Fresh Seafood, bahwa tempat kulinernya mengedepankan kenyamanan konsumen dengan beragam fasilitas kekinian.

Sebut saja WiFi gratis, live music setiap weekend, tempat parkir luas, dan aneka makanan modern.


Pajangan bergaya retro di Waroeng Lemong Fresh Seafood di kota Bandar Lampung (Tribun Lampung/ Perdiansyah)

"Sejujurnya tempat ini kami kreasikan berdasarkan hobi dan passion saya berdua suami terhadap barang-barang antik dan klasik. Selain unik, barang-barang yang dianggap tua itu tetap bernilai dan prestisius. Bertolak dari itu, kami merasa bahwa di Lampung belum ada tempat nongkrong yang serupa dengan ini," kata Febiola.

"Maksudnya adalah tempat makan yang menawarkan suasana vintage tradisional ala pesisir pantai Lampung.

Soal urusan makanan pun demikian, di sini kuliner jagoan sekaligus identitas kami adalah aneka makanan seafood. Mulai dari lobster, ikan kerapu, simba, bawal, kakap, udang, cumi, kerang, dan makanan laut lainnya," sambung wanita berjilbab ini. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini