Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Malvyandie
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika Anda seorang pecinta kuliner dan pernah jalan-jalan ke Batam, tentu kuliner bernama "Gonggong" sudah tak asing lagi.
Gonggong merupakan sejenis kerang-kerangan yang banyak terdapat di perairan sekitar Kepulauan Riau.
Kepiting lada hitam. (Tribunnews.com/Malvyandie)
Oleh karena itu, gonggong hanya tersedia di beberapa restoran makanan laut atau di tempat pusat jajan.
Gonggong menjadi makanan favorit karena selain lezat juga mudah dimasaknya.
Masakan gonggong biasanya hanya direbus, kemudian ditambah sambal.
Daging gonggong diambil dari dalam cangkang menggunakan garpu kecil atau tusuk gigi.
Konon, kuliner ini diyakini bisa membangkitkan gairah vitalitas, sehingga kerap menjadi makanan favorit kaum Adam di Kepulauan Riau, terutama Batam.
Nah, bagi para penggemar kuliner sea food di Ibu Kota saat ini tidak perlu jauh-jauh ke Batam atau Bangka.
Kepala ikan asam pedas. (Tribunnews.com/Malvyandie)
Di Jakarta telah hadir Rumah Makan Kerang Gonggong yang sangat terkenal itu.
Rumah Makan ini berlokasi di Jalan Krekot Bunder no. 52 – Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Tempatnya di kawasan strategis, di daerah Pasar Baru, tepatnya 100 meter di belakang Hotel Clasic Pasar Baru.
"Kerang gonggong yang kami sajikan di sini dibawa langsung dari Batam jadi bisa dijamin kesegaran dan keaslian rasanya," kata pengelola Rumah Makan (RM) Gonggong, Unggul Dirgantoro.
Mie goreng seafood.
Beberapa waktu lalu, Tribun Travel berkesempatan mencoba kuliner ini.
Unik dan rasanya juga enak, apalagi kalau dicocol dengan sambalnya.
Soal harga, Anda yang ingin mencicipi kuliner ini tak perlu takut isi dompet akan terkuras.
Gonggong sambal hijau, misalnya, dibanderol Rp 36 ribu per porsi.
Sedangkan menu gonggong saja, dihargai Rp 12 ribu per 100 gram.
Namun, pengunjung minimal harus memesan 300 gram.
Selain menyajikan menu kerang gonggong, RM ini juga menawarkan berbagai kuliner seafood yang cita rasanya menggoda selera.
Sebut saja sop kepala ikan, udang asam pedas, kepiting lada hitam, hingga otak-otak ikan tenggiri.
"Saya tadi mencicipi Kepiting lada hitamnya. Enak. Begitu juga dengan gonggongnya. Rumah makan ini menyajikan kuliner yang sama persis dengan yang saya temui di Batam. Tempatnya juga nyaman dan representatif," ujar Haryadi, pengunjung rumah makan kepada Tribun Travel.
RM Gonggong ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 22.00 ini dan mampu menampung 160 tamu.