Laporan Wartawan Tribunnews.com dari Azerbaijan: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, AZERBAIJAN - Menyaksikan penampilan seni bela diri Pencak Silat di Indonesia mungkin jadi hal yang biasa. Namun menyaksikannya di Azerbaijan jadi hal yang sangat luar biasa.
Menjadi tambah istimewa sebab Pencak Silat tersebut dimainkan oleh warga azerbaijan yang mencintai salah satu kesenian tradisional Indonesia tersebut.
Itulah yang terjadi saat pembukaan Indonesia Cultural Festival di Mugam Merkezi, Baku, Azerbaijan, Sabtu (19/11/2016).
Sebanyak tujuh orang pemuda-pemudi Azerbaijan mementaskan seni bela diri Pencak Silat tersebut di atas panggung di depan ratusan warga Azerbaijan yang hadir di acara ICF.
Seperti halnya Pencak Silat di tanah air, mereka memainkannya dengan gerakan-gerakan yang lentur dan dengan iringan musik khas pencak silat yang sering di dengar di tanah air.
Mereka juga memperagakan pertarungan satu lawan satu. Pementasan ini mendapat sambutan yang sangat luar biasa dari para penonton yang menyaksikan ICF tersebut.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Azerbaijan, Husnan Bey Fananie, menjelaskan bahwa di Azerbaijan memang ada banyak anak muda yang semangat mempelajari kebudayaan Indonesia.
"Selama berada di Azerbaijan kami intens memperkenalkan budaya Indonesia. Dan mereka yang mementaskan itu suka dengan budaya Indonesia. Mereka sudah seperti anak-anak Indonesia dan juga anak saya sendiri," ujar Husnan.