Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Archipelago International, perusahaan manajemen hotel terdepan di Indonesia merayakan hari jadinya ke-20, Senin (13/03/2017).
Didirikan tahun 1997, Charles Brookfield selaku pendiri Archipelago International merintis usahanya dengan visi membawa perubahan di Industri perhotelan.
Visi itu menjadi kenyataan setelah berjalannya waktu selama 20 tahun terakhir, saat Archipelago International menjadi pionir berkonsep kondotel pertama yang memprakarsai "ledakan" hotel budjet menggunakan cloud computing, dan masuk ke bidang eCommerce di Indonesia.
Hingga hari ini, Archipelago digerakkan oleh jiwa kewirausahaan dari pendirinya yang memungkinkan mereka secara konstan mendorong batasan baru, memasuki pasar baru dan memimpin jalan di Indonesia.
Dimulai hanya dengan tiga hotel, ekspansi Archipelago berkembang secara pesat dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Mulai dari dibukanya satu hotel setiap dua minggu selama bertahun-tahun hingga hari ini mereka merupakan salah satu 100 jaringan hotel terbaik di dunia yang portofolionya mencapai 127 hotel yang terbagi dalam 7 brand : favehotel, NEO, Quest, Harper, Aston, Alana and Kamuela.
Archipelago International telah melayani lebih dari 10 juta tamu di lebih dari 35 kota, mempekerjakan lebih dari 12,500 karyawan, serta mengelola aset senilai lebih dari 2 triliun.
Saat ini, Archipelago memiliki Corporate Office di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Bali, Malaysia dan Dubai.
Selain itu, pada saat ini Archipelago International akan membangun 100 hotel dan memiliki beberapa harga return of investment tertinggi di Indonesia.
“Saya sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan kepada tim saya di Indonesia untuk berjuang semakin baik dari segi pelayanan kepada pemilik, tamu serta industri hotel secara keseluruhan, "ujar Charles Brookfield, Chairman Archipelago International.
Lebih lanjut Charles mengungkapkan mimpinya untuk mengembangkan suatu organisasi yang mampu membawa kekuatan kepemimpinan internasional dan lokal sehingga tercipta perusahaan yang bisa dipercaya pemilik dan pengembang dalam memimpin investasi hotel dengan pelayanan terbaik selama berpuluh-puluh tahun.
"Kami merasa sangat terhormat karena telah menjadi perusahaan manajemen hotel terpilih di Indonesia,” ungkap Charles Brookfield.
Berbagai inovasi dalam industri perhotelan juga dilakukan Archipelago selama bertahun-tahun dan telah meraih berbagai penghargaan, seperti ISO 9001 Certification yang menjamin kualitas dari sistem manajemen perusahaan.
Archipelago merupakan yang pertama menghadirkan koneksi WiFi gratis dengan kecepatan 100 Mbps.
Penghargaan lainnya juga didapatkan sebagai “Best Hotel Group in the World” dari Salam Standard untuk pelayanan yang ramah terhadap wisatawan Muslim, serta “Most Popular MICE Hotel” untuk brand Aston dan “Most Popular Budget Hotel” untuk brand favehotel.
Tahun lalu, Archipelago meluncurkan giveaway terbesar dalam sejarah Indonesia, berupa hadiah menginap gratis untuk setahun bagi para penggemarnya.
Tiap tahunnya, Archipelago memenangkan berbagai penghargaan sebagai partner dengan produksi terbesar untuk berbagai OTA dan travel agent, serta dianugerahi “Indonesian Travel Agents Preferred Chain” oleh MG Holidays.
Kunci kesuksesan jangka panjang tersebut tidak lepas dari dedikasi para karyawan.
Moto mereka untuk memberikan momen menyenangkan melalui pelayanan sepenuh hati dan fokus terus meraih kemajuan telah memberikan dorongan pada ribuan karyawan untuk mencapai karir yang sukses dan kreatif.
Archipelago membantu untuk mengembangkan, melatih dan mendukung perusahaan serta unit staf mereka dengan menawarkan waktu pelatihan yang lebih banyak dibandingkan operator hotel lainnya, serta beberapa kesempatan tercepat untuk maju.
Mereka telah menjadi salah satu diantara beberapa jaringan hotel yang memiliki karyawan lokal hampir secara eksklusif untuk seluruh posisi General Manager dan HOD.
Melanjutkan usaha mereka, Archipelago baru saja meluncurkan Archipelago Scholars Program.
Program ini akan memberikan lebih banyak lagi bantuan keuangan dan pendidikan kepada karyawan kantor pusat dan pada tanggungan mereka di tahun mendatang.
Dana untuk program tersebut berjumlah sebesar 5 miliar rupiah menunjukkan dedikasi dan investasi perusahaan dalam mempekerjakan individu yang memiliki motivasi besar dalam industri.
"Para karyawan kami berada di garis depan dalam memberikan pelayanan terbaik di hotel kami, dan hal ini telah menjadi fokus perhatian kami terutama dalam hal pelatihan dan pengembangan karyawan, "ujar Lukas Samali, Vice President of Human Resources Development - Archipelago International.
"Kami percaya bahwa, kami harus terlebih dulu menang di tempat kerja untuk dapat memenangkan persaingan di dalam bisnis perhotelan. Sampai saat ini, dengan lebih dari 12,500 karyawan, keluarga kami terus berkembang baik dalam jumlah karyawan maupun dukungan satu sama lainnya." papar Lukas Samali.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai sejarah Archipelago silahkan klik disini.