Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Siapa bilang liburan itu mahal?
Buktinya 5 tempat wisata di Semarang ala backpacker yang direkomendasikan Airy ini dijamin ramah dikantong:
1. Brown Canyon
Kalau di Arizona, USA punya Grand Canyon, maka Semarang punya Brown Canyon.
Tempat wisata berupa lahan tandus ini merupakan bekas galian pasir dan material lain yang telah berumur 10 tahun.
Proses penambangan material di masa silam, ternyata menyisakan pahatan-pahatan yang tampak unik.
Inilah yang menjadikan Brown Canyon jadi seperti Grand Canyon dan diburu wisatawan untuk berswafoto.
Lokasi wisata ini berada di Rowosari, Meteseh, Tembalang, Semarang
Selain untuk berswafoto, lokasi bekas tambang ini juga cocok dijadikan trek sepeda atau motor trail.
Namun, sebaiknya Anda tetap berhati-hati karena terkadang masih ada truk penambang yang melintas.
Untuk masuk area wisata ini, Anda cukup membayar Rp 3.500. Hanya di tempat ini banyak debu beterbangan, jadi jangan lupa mengenakan masker dan kacamata.
2. Gua Tirta Mulya
Wisata yang satu ini cocok bagi Anda yang ingin liburan ala backpacker tapi jauh dari keramaian.
Gua tersembunyi ini masih satu area dengan Umbul Sidomukti.
Anda dapat bertanya pada penduduk setempat untuk menemukan lokasi Gua Tirta Mulya.
Untuk memasuki kawasan wisata gua ini, Anda cukup membayar Rp 5.000 per orang. Setelahnya, Anda dapat menyusuri terowongan dengan panjang ratusan meter.
Lebar terowongan ini kurang lebih 3 meter, dengan penerangan yang sedikit.
Jadi, jangan lupa membawa senter atau pastikan ponsel Anda memiliki daya penuh untuk difungsikan sebagai penerangan.
Di ujung terowongan, panorama perbukitan yang indah telah menanti Anda.
3. Candi Gedong Songo
Dari Gua Tirta Mulya, Anda dapat bergerak menuju kawasan Candi Gedong Songo.
Candi peninggalan Dinasti Sanjaya pada abad ke-8 masehi ini berada di Desa Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Tepatnya, di bawah kaki Gunung Ungaran.
Keberadaan candi ini pertama kali ditemukan pada masa penjajahan Belanda.
Sesuai dengan namanya, situs candi yang ditemukan awalnya adalah 9 candi.
Namun, kini tersisa 5 candi saja. Untuk masuk ke kawasan wisata ini, Anda cukup membayar tiket masuk seharga Rp7.500.
Di kawasan wisata ini, Anda juga dapat mencoba pengalaman berkuda mengelilingi candi. Namun, Anda perlu merogoh dompet lebih dalam untuk membayar biaya menunggang kuda seharga Rp80.000.
Setelah puas jalan-jalan, jangan lupa istirahat sejenak di pemandian air panas alami. Konon, berendam di sumber panas ini bisa bikin Anda awet muda.
4. Lawang Sewu
Siapa yang tidak tahu Lawang Sewu? Bangunan bersejarah yang kini dialihfungsikan sebagai museum perkeretaapian ini merupakan salah satu ikon Kota Semarang.
Untuk masuk ke kawasan wisata ini, Anda cukup membayar tiket masuk Rp10.000 per orang.
Sudut-sudut bangunan dengan nuansa zaman dulu ini merupakan spot yang apik untuk berswafoto.
Bangunan yang terletak di kawasan Tugu Muda Semarang ini diberi nama lawang sewu atau seribu pintu karena memiliki banyak pintu dan jendela.
Awal didirikan, bangunan ini digunakan sebagai kantor perusahaan kereta api Hindia Belanda (Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij/NIS).
Namun, pada masa penjajahan Jepang, Lawang Sewu digunakan sebagai markas Jepang.
Sedangkan bagian bawah tanah bangunan, digunakan sebagai penjara para tahanan perang.
5. Kebun Teh Medini, Kendal
Kebun teh tidak hanya ada di Puncak, Bogor saja.
Namun, Semarang juga punya wisata kebun teh yang berlokasi di Limbangan, Jatirejo, Ngampel, Kabupaten Kendal.
Berada di ketinggian 1000 mdpl, wisata ini jauh dari keramaian dan hiruk pikuk kota.
Sangat cocok untuk mendinginkan dan menyegarkan pikiran.
Liburan di kebun teh akan semakin nikmat dan lengkap jika Anda mencicipi secangkir teh seduh di puncak bukit.
Sambil menikmati secangkir teh, pemandangan hijau yang terhampar di depan mata tampak semakin indah dan sejuk.
Demikian 5 wisata di Semarang ala backpacker yang bikin dompet Anda aman.
Rencanakan liburan Anda dengan pesan hotel di Semarang melalui aplikasi Airy.
Pesan hotel murah sekarang dan dapatkan liburan hemat yang sesungguhnya.