Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Transportasi menjadi salah satu hal paling penting terutama bagi mereka yang gemar travelling ke mancanegara.
Salah satu yang patut menjadi contoh adalah di Macao.
Saat anda melancong ke negeri eks jajahan Portugis ini jangan takut untuk bepergian berkeliling kota.
Di Macao tersedia jaringan transportasi yang kalau boleh dibilang cukup bagus.
Bagi wisatawan yang datang menggunakan kapal feri dari Hong Kong misalnya, setelah kapal berlabuh anda dengan mudah menemukan bus berjejer menunggu penumpang ke berbagai tujuan dan gratis.
Bus-bus tersebut juga kondisinya sangat baik. Di dalam kabin sudah tersedia pendingin udara.
"Di Macao setiap hotel punya bus. Jadi kalau anda datang dari Port (Pelabuhan) mau ke The Venetian sudah tersedia," ujar Fok Constantino, seorang pemandu wisata saat berbincang dengan Tribun, Rabu(28/8/2019).
Tribun diikutsertakan dalam Family Trip Macao Government Tourism Office (MGTO).
Bus-bus yang ada di Macao juga disiapkan ke berbagai tujuan wisata di negara yang jaraknya sekira 70 kilometer dari Hong Kong tersebut.
Tujuannya diantaranya The Venetian, St Paul, Museum Of Macau, pusat belanja Senado Square, dan lain-lain.
"Ada juga jika mau pergi ke Hong Kong lewat darat melalui border gate dan menyeberang lewat jembatan. Atau mau ke airport," kata Tino sapaan akrab Fok Constantino.
Memang untuk bisa menuju Macao dari Indonesia ada beberapa pilihan.
Naik pesawat terbang menuju Hong Kong langsung lalu melanjutkan perjalanan dengan kapal feri atau melewati jembatan yang melintas laut China Selatan.
Pilihan lainnya dengan pesawat terbang dengan transit terlebih dahulu di Kuala Lumpur lalu menuju bandara Macao di Taipa.
Opsi kedua ini memang memakan waktu tempuh lebih lama namun dari segi biaya cukup murah.
Selain transportasi bus, di Macao juga ada cable car alias kereta gantung. Kereta gantung di Macao menghubungkan hotel-hotel. Misal dari Wynn Palace menuju The Venetian.
Ada juga kereta gantung di lokasi wisata seperti di kawasan Guia. Di Guia kereta gantung dikhususkan untuk menuju ke titik tertinggi Macao sebelum ada Macao Tower yakni Capel Guia.
Tidak ketinggalan juga taksi yang berseliweran di Macao. Namun taksi di Macao tidak menjadi pilihan utama khususnya bagi wisatawan.
"Kecuali kalau operasional bus sudah selesai," ujar Tino. (Willy Widianto)