Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pariwisata RI menargetkan pada 5 tahun ke depan Indonesia akan sama seperti Thailand dalam bidang pariwisata.
Thailand saat ini mencatat kunjungan wisatawan mencapai 35 juta orang, dengan pendapatan 45 miliar dollar US atau 20 persen PDB nya dari bidang pariwisata.
Baca: Media Australia Menyebut RUKHP Soal Perzinahan Ancam Pariwisata Bali
"Untuk di ASEAN kita (Indonesia) menginginkan seperti Thailand. Pariwisata Indonesia jadi penghasil devisa terbesar negara ini," ujar Menteri Pariwisata Arief yahya yang ditemui dalam pembukaan Kompas Travel Fair di JCC, Jakarta, pada Jumat (20/9/2019).
Ia menerangkan, pencapaian terkait itu dapat terealisasi dengan menilai pencapaian target devisa pariwisata Indonesia tahun 2018 lalu.
Di mana, pencapaian devisa tahun 2018 melampaui target yakni 19,3 miliar US Dollar, dari yang ditargetkan sebesar 17 miliar US Dollar.
Sementara, tahun ini target diklaim akan mencapai 20 miliar US Dollar atau setara setara Rp 2,8 triliun (1 dollar = Rp14.000), dengan kedatangan wisman sebanyak 18 juta orang.
Baca: Renang dan Dayung ala Marinir untuk Pulihkan Pariwisata Tigaras-Samosir
"Pencapaian itu mungkin bagi Indonesia. Indonesia akan mengkalahkan, Thailand, Singapura, Jepang, maupun China," kata dia.
Selain Thailand, ujar Arief Yahya, Indonesia perlu banyak belajar dengan negara tetangga, negeri Jiran Malaysia, Singapura, Jepang, maupun China dalam hal mengembangkan pariwisata.