Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberi diskon 17% untuk layanan Rail Express.
Untuk diketahui, Rail Express dikenal sebagai layanan pengiriman barang station to station yang murah, cepat, dan aman.
Promo HUT RI untuk layanan Rail Express ini berlaku pada periode 8-31 Agustus 2020.
Baca: 4 Promo KAI untuk Rayakan Kemerdekaan Indonesia, Ada Voucher Tiket Kereta Kelas Eksekutif
Diskon layanan Rail Express diberikan antara lain untuk pengiriman barang berikut:
1. Dari Jakarta ke Bandung: Rp600/kg menjadi Rp498/kg
2. Dari Jakarta ke Surabaya: Rp1.500/kg menjadi Rp1.245/kg
3. Dari Jakarta ke Malang: Rp1.700/kg menjadi Rp1.411/kg
4. Pengiriman ke berbagai tujuan lainnya dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Baca: Promo HUT RI ke-75 KAI Daop 1 Jakarta, Ada 17 Voucher Tiket Gratis Setiap Hari & Promo Tiket Lainnya
Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chaitunisa, menyebutkan loket Rail Express di wilayah Daop 1 Jakarta dilayani di empat stasiun.
"Di wilayah PT KAI Daop 1 Jakarta loket Rail Express dapat dilayani di 4 stasiun antara lain, Stasiun Jakarta Gudang, Stasiun Pasar Senen, Stasiun Jakarta Kota dan Stasiun Cikampek," terangnya dalam keterangan tertulis pada Tribunnews.com, Selasa (12/8/2020).
Eva menjelaskan, Rail Express menyediakan layanan kiriman barang retail.
Di antaranya barang industri, paket, motor, produk UMKM, e-commerce dan beragam bahan pangan seperti biji-bijian, buah, hewani, makanan olahan, rempah-rempah, sayur, susu, dan telur.
"Untuk angkutan hewan atau binatang saat ini belum dapat dilayani, hanya pengiriman ikan hidup yang dapat kita angkut," lanjut Eva.
Sementara itu, Eva menambahkan, Rail Express membuka kesempatan seluas-luasnya kepada para pelanggan KAI untuk mengirim berbagai jenis komoditi termasuk hortikultura seperti mangga, jeruk, jamur, bawang, dan sebagainya ke berbagai tujuan.
Menurut Eva, selain dapat mengangkut dalam jumlah banyak, angkutan barang menggunakan kereta api juga memiliki keunggulan lain yaitu lebih aman, cepat, dan tepat waktu.
Eva menyebutkan, PT KAI Daop 1 telah mengangkut sebanyak 5.761 ton berbagai jenis angkutan melalui Rail Express pada periode 1 Juni hingga 31 Juli 2020.
Ia memastikan, Rail Express senantiasa menjamin keamanan dalam pengiriman barang.
"Rail Express tetap menjamin keamanan barang dan selalu memberikan pelayanan yang maksimal," kata Eva.
Baca: KAI Akan Tingkatkan Okupansi Penumpang di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru
Dalam menggunakan layanan Rail Express, pelanggan cukup menyerahkan barang ke loket Rail Express di stasiun dan mengambilnya di loket Rail Express stasiun tujuan.
Eva menambahkan, pengiriman barang menggunakan Rail Express juga selalu mengedepankan penerapan protokol kesehatan.
Di antaranya yaitu penerapan physical distancing di loket pelayanan Rail Express, penyediaan fasilitas cuci tangan dan handsanitizer, mewajibkan petugas menggunakan masker, serta melakukan pemeriksaan kesehatan rutin pada para petugas.
Di samping itu, petugas tetap melakukan pemeriksaan barang dan menjaga kebersihan sarana angkutan.
"Pelanggan tidak perlu khawatir untuk mempercayakan pengiriman barang melalui Rail Express, sebab KAI senantiasa menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19," kata Eva.
Cara pengiriman barang menggunakan Rail Express:
1. Penyerahan barang ke loket Rail Express,
2. Penimbangan barang dan penempelan stiker pada barang,
3. Pemuatan barang kedalam kereta bagasi,
4. Proses pengiriman barang,
5. Pembongkaran barang dari dalam kereta bagasi,
6. Pengambilan barang di loket Rail Express.
Baca: PT KAI Daop 8 Surabaya Tambah Operasional Perjalanan KA Jarak Jauh dan Menengah, Ini Daftarnya
Melalui promo HUT RI ke-75 ini, PT KAI Daop 1 berharap minat masyarakat akan layanan kereta api pada angkutan barang semakin meningkat.
Menurut Eva, hal tersebut juga akan mendukung program pemulihan ekonomi nasional yang saat ini sedang digalakan oleh pemerintah.
"Hadirnya layanan Rail Express diharapkam juga dapat membantu urusan pengiriman logistik masyarakat di masa adaptasi kebiasaan baru dengan murah, cepat, dan aman," sambungnya.
(Tribunnews.com/Widyadewi Metta)