TRIBUNTRAVEL.COM - Penerbangan memang sering kali menjadi waktu bagi para wisatawan untuk bersantai sebelum mencapai tujuan.
Tak heran jika sebagian penumpang memilih tidur selama berada dalam penerbangan.
Namun, tahukah kamu jika penumpang diimbau untuk tak tertidur saat pesawat hendak lepas landas maupun mendarat?
Dilansir TribunTravel dari laman Reader's Digest, tertidur saat pesawat lepas landas atau mendarat dapat mengakibatkan kerusakan serius pada telinga.
Itu semua ada hubungannya dengan tekanan udara udara di kabin yang berubah secara cepat dan mendadak.
Jika terbangun, respon alami yang dilakukan untuk mengurangi tekanan pada gendang telinga selama lepas landas maupun mendarat adalah memencet telinga.
• Pramugari Beberkan 19 Perilaku Penumpang Pesawat yang Tidak Disukai saat Penerbangan
Hal ini dilakukan untuk menjaga keseimbangannya.
Saat penumpang tidur di pesawat, maka ia tidak dapat secara aktif bekerja untuk mengendurkan otot-otot dan melepaskan ketegangan.
Alhasil, penumpang tersebut akan rentan terhadap pusing, infeksi telinga, kerusakan gendang telinga, hingga kehilangan pendengaran.
Bahkan, penumpang yang tidur saat lepas landas maupun mendarat juga bisa mengalami hidung berdarah.