Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan pengembangan infrastruktur lima destinasi super prioritas secara umum masih on the track.
Menurutnya, target pembangunan kawasan destinasi ini akan selesai pada pertengahan tahun 2021.
“Kalau Mandalika saya monitor secara detail. Kalau yang sirkuitnya dikerjakan oleh PT PP (persero) dan di luarnya seperti jalan dari Bandara (Zainuddin Abdul Madjid)-Mandalika kita akan selesaikan semua sebelum Juli,” kata Basuki saat menerima kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (21/1/2021).
“Sebelum second visit dari Dorna Sport (Organisasi penyelenggaraan balapan MotoGp), Insha Allah sudah selesai,” sambungnya.
Baca juga: Kominfo Siapkan Jaringan 4G di Lima Destinasi Wisata Super Prioritas
Menteri Basuki menuturkan progres pengembangan destinasi sebetulnya Desember 2020 diharuskan sudah selesai.
Namun lantaran ada rescoping (pengurangan item pekerjaan) kemudian ada pandemi realisasi menjadi mundur dari rencana.
Baca juga: Menteri Basuki Ingatkan Jajarannya Tidak Main-main dengan Dana Bantuan Rumah Subsidi
“Kita harap pertengahan tahun ini selesai di Labuan Bajo, Likupang, Toba dan Borobudur,” katanya.
Menparekraf Sandiaga memaparkan pembangunan infrastruktur di lima destinasi super prioritas harus disambut dengan penerapan protokol kesehatan yang disiplin.
“Sehingga saat infrastruktur terbangun, ekonomi masyarakat bisa bergeliat kembali,” ujar Menparekraf. Menparekraf mencontohkan progres pengembangan infrastruktur di Mandalika, Nusa Tenggara Barat.
Menurutnya, pengembangan berjalan dengan baik sehingga diharapkan Mandalika siap menggelar perhelatan balap motor internasional MotoGP 2021.
“MotoGP di Mandalika sudah siap, memang kelihatannya banyak yang harus dikerjakan, namun kami yakin Juli 2021 sirkuit Mandalika bersama fasilitas penunjangnya akan siap. Mudah-mudahan perhelatan ini pada Oktober 2021 bisa diselenggarakan,” katanya.