TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta melakukan kunjungan kerja ke Kantor Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP) di Br. Gondol Desa Penyabangan, Kecamatan Gerokgak, Buleleng beberapa waktu lalu dalam rangka menindaklanjuti rencana pengembangan potensi yang ada di Laut Nusa Penida.
“Kegiatan ini adalah bentuk keseriusan Pemerintah Kabupaten klungkung dalam mengembangkan berbagai potensi yang ada di laut Nusa Penida. Jika budidaya ini berhasil maka kebutuhan seafood untuk pariwisata di Nusa Penida tidak perlu didatangkan dari Bali yang mengakibatkan harganya semakin mahal,” ujar I Nyoman Suwirta, dalam keterangannya yang diterima Tribunnews.com, Rabu (28/04/2021) di Jakarta.
Kunjungan Bupati Klungkung tersebut disambut baik oleh BBRBLPP dengan datangnya Rombongan Staf Ahli ke Kepulauan Nusa Ceningan pada Senin lalu. Rombongan terdiri dari Ir. Ibnu Rusdi, Mp., Drs. Bedjo Slamet,I Gusti N. Permana, S.Pi,Mp. dan Hendra A. Kurniawan, diterima di SDN 2 Lembongan.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada tim ahli Balai Besar Riset Budidaya Laut Dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP) yang sudah merespon kunjungan kerja saya beberapa hari lalu dan kini hadir di Nusa Ceningan untuk melakukan survey dan mengidentifikasi lokasi guna memastikan komoditas yang tepat untuk dikembangkan di Nusa Penida,” ujar Suwirta.
Suwirta dan pihaknya juga berharap area mangrove yang berada di pulau Nusa Ceningan akan berhasil melakukan budidaya Kepiting, Lobster, Kerapu dan Abalone untuk kebutuhan pariwisata di Nusa Penida.
"Hasil dari kunjungan ini semoga dapat ditentukan komoditas yang memungkinkan/cocok dikembangkan untuk Demplot maupun untuk budidaya masyarakat, sehingga kebutuhan seafood untuk Pariwisata tidak mesti didatangkan dari luar dan ini merupakan peluang juga untuk masyarakat kita," tandasnya.
Disamping itu, Ketua rombongan Tim Ahli BBRBLPP Ir. Ibnu Rusdi, MP mengatakan dirinya sangat mengapresiasi atas antusiasme dan keseriusan Suwirta yang secara langsung memimpin jajarannya belajar dan berupaya mengembangkan potensi laut Nusa Penida.
"Sangatlah jarang ada Bupati yang mau memimpin langsung jajarannya belajar mengenai pengembangan potensi laut khususnya tentang budidaya ikan laut, Ini merupakan dukungan yang sangat baik bagi pengembangan potensi yang ada di Nusa Penida," pungkasnya.