News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imigrasi Terbitkan eVisa dan eVoA untuk Permudah Visa Wisata Turis Mancanegara

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt Direktur Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana bersama wisatawan mancanegara di kapal pesiar MV. National Geographic Orion dari Bahamas di Pelabuhan Benoa, Bali.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembukaan kembali Pelabuhan Internasional Benoa di Bali untuk kedatangan kapal pesiar pertama kali setelah pandemi Covid-19 menjadi momentum mendongkrak masuknya wisatawan mancanegara.

Menyambut itu, Imigrasi mengeluarkan kebijakan fasilitas keimigrasian antara lain VoA, Second Home Visa dan Immigration on Shipping.

Dalam waktu dekat ini akan diberikan kebijakan stimulan berupa eVisa dan eVoA untuk kemudahan wisatawan tersebut memperoleh Visa Wisata di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Plt Direktur Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana saat melakukan pengawasan dan pemeriksaan di Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali.

Widodo memastikan semua sarana dan prasarana keimigrasian berjalan dengan baik.

“Kedatangan pertama kali cruise setelah Pandemi Covid ini membawa wisatawan mancanegara. Saya kira pelayanan kita sudah harus mulai kita tingkatkan, memberikan kemudahan dan kenyaman serta memanjakan para wisatawan mancanegara tersebut melalui pelayanan keimigrasian yang mudah cepat ramah dan bersahabat," tutur Widodo dalam keterangan  tertulis, Jumat (28/10/2022).

Kapal pesiar pertama yang berlabuh di Pelabuhan Benoa, Bali yaitu MV. National Geographic Orion dari Bahamas yang membawa 53 orang penumpang dan 66 orang kru.

Baca juga: Imigrasi Kerahkan 250 Petugas Bandara Soetta untuk Sambut Delegasi G20

Kapal tersebut sebelumnya berangkat dari Sumbawa dan akan melanjutkan perjalanan ke Singapura.

Plt Dirjen Imigrasi secara langsung melakukan pengecekan dan menyapa kru dan penumpang.

"Peningkatan pendapatan negara bukan pajak dapat turut ditingkatkan dengan kedatangan wisatawan kapal pesiar," katanya.

Imigrasi mengajak stackholder Pelni, Pelindo, Jakarta Dloyd dan Benline untuk menarik sebanyak-banyaknya wisatawan datang ke Bali dan destinasi lain di Indonesia.

Baca juga: Ditjen Imigrasi Mulai Aktifkan Autogate di Pelabuhan Internasional Harbour Bay

“Bahwa Bali akan menjadi pintu masuk untuk destinasi pariwisata lainnya melalui kedatangan Kapal Pesiar Asing," pungkas Plt Dirjen Imigrasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini