Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mungkin bagi sebagian orang tua beranggapan membawa anak saat traveling akan cukup merepotkan dan melelahkan.
Anggapan itu jadi semakin lumrah apabila mereka tidak memiliki asisten rumah tangga.
Terlebih lagi jika anak yang dibawa masih bayi atau balita, rasanya orang tua akan lebih banyak menghabiskan waktu untuk mengurus si kecil di banding menikmati liburannya.
Namun nyatanya, pemikiran tersebut tidak menghalangi Anggey Anggraini dan suami untuk membawa anaknya traveling.
Baca juga: Hobi Traveling, Yoan Gloria Belum Kesampaian Lihat Aurora di Islandia
Anggey Anggraini adalah salah satu travel blogger hits di Instagram yang lebih dikenal sebagai nama username @her_journeys.
Anggey sendiri memang terkenal sebagai traveler wanita dan sudah melancong ke berbagai belahan dunia.
Terlebih lagi suaminya mendukung hal tersebut dimana mereka berdua sama-sama penyuka traveling.
Semenjak kehadiran anaknya pun Anggey sangat excited untuk bisa mengajak anaknya traveling bersama dirinya, bahkan dia dan suami sudah mengajak anaknya bepergian ke luar negeri.
“Dengan hadirnya si kecil ga mengurungkan kami buat ajak anak traveling. Karena aku yakin banyak manfaat dari traveling untuk anak, dari traveling pun anak juga bisa belajar beradaptasi. Gak memungkiri capek itu pasti ada, tapi kalau kita sebagai orang tua menjalaninya dengan bahagia, anak juga akan tertular kebahagiaan kita,” ungkap Anggey.
Keputusan mengajak anaknya, memang sudah dipersiapkan oleh Anggey Anggraini dan suami.
Oleh karena itu Anggey memiliki beberapa tips untuk para orang tua yang tetap membawa anak traveling, agar traveling bisa lebih seru dan menyenangkan dengan anak.
1. Memilih Jam Penerbangan Perjalanan di Waktu yang Tepat
Anggey mengatakan dirinya biasa memilih jam penerbangan yang bertepatan dengan jam tidur anak.
“Misal pilih flight malem biar lebih banyak waktu tidurnya, jadi anak tidak rewel. Biasanya salah satu faktor anak jadi rewel kan karena jam tidurnya kurang atau tidak cukup,” kata Anggey.
2. Bawa Camilan dan Mainan Favorit Anak
Anggey menambahkan, dengan membawa camilan dan mainan favorit anak, anak jadi bisa terdistraksi selama perjalanan dan enjoy bermain, sehingga hal tersebut bisa menjaga moodnya dan anak tidak bosan selama di perjalanan.
3. Jadwal Makan Jangan Sampai Telat
Salah satu faktor yang juga membuat anak rewel selain kurangnya tidur, yaitu saat anak kelaparan.
Maka dari itu Anggey mengatakan jika orang tua ingin membawa anak traveling, apalagi bila ada gap waktu yang berbeda, tetap biasakan mengikuti jadwal makan si kecil, jangan sampai telat.
“Keseringan tuh anak rewel kalo lagi ngantuk dan laper, jadi sebisa mungkin harus tetep ikutin jadwal makannya,” ungkapnya.
4. Bawa Perlengkapan dan Barang Seperlunya
“Sebisa mungkin aku packing light dan bawa barang seperlunya aja. Jadi biar ga repot dengan bawaan yang ribet dan banyak, sehingga bisa lebih mudah eksplor ke mana-mana.
Apalagi kita kan bawa anak juga, jadi seminimal mungkin bawa barang yang ga penting,” ujar Anggey.
Anggey memang terkenal sebagai traveler yang tidak suka membawa barang yang banyak saat bepergian.
Ternyata hal ini sangat berguna ketika dia menjadi seorang ibu, jadi bisa meminimalisir rasa capek karena tanpa membawa beban barang yang banyak.
5. Membawa Obat-Obatan dan Medical Kit
Bagaimana pun sebagai orang tua sekaligus seorang Ibu, Anggey juga berjaga-jaga untuk kemungkinan yang akan terjadi apabila anaknya tiba-tiba sakit selama traveling.
Maka dari itu penting membawa medical kit dan obat-obatan seperti obat demam dan plester.
Dengan membawa obat-obatan akan memudahkan para orang tua, apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama di perjalanan.
6. Pilih Destinasi Tujuan yang Tidak Terlalu Touristy
Anggey juga biasanya memilih tempat yang tidak terlalu touristy agar tidak ramai sehingga anak bisa eksplor dan lebih leluasa di tempat tersebut.
7. Pilih Penginapan yang Homey dan Ramah Anak
Memilih penginapan dengan suasana yang homey dan ramah anak memudahkan Anggey untuk mengurus anaknya.
Anak pun bisa lebih nyaman karena suasananya membuat anak betah.
Bisa juga orang tua mencari fasilitas penginapan yang menawarkan playground, sehingga anak bisa bermain di sana.
8. Ajak Anak ke Taman Bermain di Destinasi Tujuan
Selama traveling pastikan anak bisa enjoy pada destinasi yang dituju.
Maka dari itu, Anggey menyarankan untuk mengajak anak ke taman bermain, karena anak-anak sangat senang ketika diajak ke taman bermain.
Hal ini pun dia diterapkan ketika bepergian ke luar negeri bersama anaknya.
Hal yang selalu dia tuju ketika pergi ke suatu tempat adalah taman bermain, sehingga anaknya tidak rewel dan bisa enjoy selama perjalanan.