Selendang mayang merupakan salah satu kuliner khas masyarakat Betawi yang sangat populer.
Berbahan dasar tepung beras yang dijadikan kue warna-warni (biasanya warna hijau, merah, dan putih) dipadukan dengan sirup, santan, dan es, sehingga hidangan ini memiliki cita rasa manis, gurih, dingin, dan segar.
3. Kue Cincin
Sesuai dengan namanya, kue ini berbentuk seperti cincin yang berwarna kecokelatan karena berasal dari gula merah.
Masyarakat Betawi biasanya menghadirkan kue vincin pada acara-acara spesial. Tak jarang yang menjadikan kue cincin sebagai camilan.
Selain gula merah, bahan yang digunakan dalam membuat kue cincin ialah tepung beras dan kelapa sangrai.
4. Kembang Goyang
Tidak hanya kue cincin, kembang goyang pun kerap kali ditemui ketika hajatan masyarakat Betawi.
Nama "kembang goyang" sendiri diambil dari bentuknya yang memang menyerupai sebuah kembang dan teknik pembuatannya pun digoyang-goyangkan hingga adonan terlepas dari cetakan.
5. Putu Mayang
Putu mayang merupakan camilan tradisional khas Betawi yang terbuat dari tepung beras dan santan kelapa. Rupanya seperti mie yang dibentuk bulat.
Biasanya putu mayang dihidangkan dengan gula merah cair yang kental sehingga memberikan rasa manis khas yang sangat gurih.
(Tribunnews.com/Mikael Dafit)