Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Gunung Budheg adalah salah satu kekayaan kotaku, Tulungagung .
Gunung Budheg (671ft dpl) berada di Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Indonesia.
Untuk menuju ke tempat lokasinya andaikan dari pusat kota Tulungagung kita ambil arah menuju perempatan titik nol KM atau kalau dulu namanya perempatan TT.
Kemudian lurus ke selatan sampai di PEREMPATAN TAMANAN dan terus masih lurus menuju perempatan pasar burung Beji.
Dari perempatan pasar burung, masih lurus gass poll sampai menemukan perempatan lampu lalu lintas, dari perempatan tersebut, masih lanjutkan dengan lurus ke selatan, sampai kira-kira sekitar 500 meter, ada pom bensin selatannya kira-kira 50 meter aja kita belok kiri masuk jalan kecil.
Lurus aja sampai ada pertigaan, ambil kanan, lurus sekitar 200 meter, sebelah kiri jalan ada tulisan TEMPAT PARKIR GUNUNG BUDHEG 24 JAM. Nah kita titipkan kendaraan kita disana,
ATURAN & PERSIAPAN PENDAKIAN
Setelah kita parkir motor, bagi pendaki cewek diwajibkan mencatat nama dan menyerahkan ktp demi keamanan dan kenyamanan.
Setelah kita nyatet nama sambil nyerahin KTP tadi tuh, kita akan diarahkan menuju BASE CAMP pendakian.
Dimana semua calon pendaki harus mengisi form dengan lengkap, bayar biaya kebersihan Rp 2000/person tapi kabarnya nih sekarang naik jadi Rp 5000/person, terus kita ada semacam interview dan siapa-siapa nya yang menjadi pemimpin alias leader dari pendakian saat itu.
JALUR & TRACK PENDAKIAN
Usai menulis dan mengikuti segelintir persyaratan tadibarulah kita dihadapkan ke track hiking yang membuat dada berdegup.
Kenapa? Karena jalur pendakian di gunung ini benar-benar berbeda dengan jalur pendakian gunung-gunung lain men, yaitu full hiking tanpa ada rest area secuilpun!! Jadi dari awal pendakian, kita akan terus mendaki, mendaki, dan mendaki.
Bila beruntung, kita akan bertemu dengan anak-anak ajaib yang super duper gesit (bukan tuyul, ini beneran anak orang).
Mereka akan senantiasa menunjukkan jalan aman jalur pendakian, sembari membawakan peralatan yang kita bawa dari rumah!! Tar kalau udah sampai puncak, kasih lah mereka seikhlasnya, dan mereka ngga ada tarif kok, bener-bener lucu sih mereka, sumpah gokil..
Setelah kita menanjak selama 1 jam, kita akan dihadapkan kepada tebing sepanjang 10 meter yang langsung berhadapan dengan jurang terjal sedalam 500 meter di bawah kita.
Jika Tulungagung diguyur hujan lebat, itu membuat track pendakian super duper licin. Dan tebing itu seingat saya namanya TEBING BUKIT SELENDANG
Saat malam di puncak Gunung Budheg, kita bisa melihat langsung kota Tulungagung dengan gemerlapan cahaya lampu yang benar-benar memukau.
Setelah sampai di puncak kita bisa merasakan betapa indah dunia jika kita mau mencari keindahan yang tanpa batas, tolong untuk lestarikan ini jangan rusak dan bawa kembali sampah kalian .. (Aditya Pratama Nusantara/ Tribuner)