Sementara itu, rekan setimnya, Florence juga mampu tampil baik dengan menghasilkan 19 poin dan lima rebound.
"Sebenarnya saya berharap anak-anak bisa mencetak poin dengan selisih di atas 40, tapi Unhas mampu bermain dengan baik, dan hasil ini membuat kami sangat kecil kemungkinan untuk lolos ke babak beikutnya," ujar Coach Eko.
Sementara itu, kurang baiknya penampilan Unhas di ajang LIMA Nasional ini dijelaskan langsung oleh Coach Muhtar karena minimnya pengalaman timnya.
“Di Makassar bisa di bilang kami hebat, tapi di sini saya menilai kualitas kami masih sangat jauh dengan tim-tim lainnya. Menurut saya persoalan tersebut dikarenakan di Makassar masih jarang diadakannya kompetisi untuk kalangan mahasiswa. Untuk itu, saya berharap agar LIMA agar terus konsisten membuka conference di Makassar," katanya.
Meski Undip menang pada pertandingan ini, namun peluang anak asuh Coach Eko tersebut masih harus bergantung pada dua pertandingan sisa Universitas Esa Unggul (UEU), dengan catatan UEU harus mengalami kekalahan.
Sementara itu, kekalahan Unhas di laga terakhirnya ini membuat tim asal Makassar tersebut tak menerima satu kemenangan pun dan harus rela berada di peringkat paling bawah Pul X LIMA Basketball Nationals.