Oleh: Alex Palit
Sambil mengunggah foto potongan bambu berbentuk unik, bambu ini kegunaan atau manfaatnya buat apa.
Ada pula yang menanyakan bambu ini khasiat buat apa? Itulah pertanyaan cukup rutin diajukan baik sebagai kiriman status maupun komentar di “Komunitas Pecinta Bambu Unik Nusantara” (KPBUN).
KPBUN sendiri merupakan grup fesbuk para pencinta dan kolektor bambu unik dan langka. Dikatakan unik, karena spesifikasi bentuknya yang unik dan tidak biasa.
Dikatakan langka, untuk mencari mendapat bambu ini tidaklah gampang, belum tentu dalam rumpun bambu sekalipun jumlahnya puluhan pohon ditemukan bambu yang bentuk nyeleneh dan unik.
Bahkan tak jarang bambu-bambu unik dan langka ini memiliki nilai artistik sebagai karya seni alami. Di mana bambu unik dan langka ini tumbuh dan terbentuk secara alami, bukan hasil rekayasa kerajinan tangan manusia atau produksi buatan pabrik.
Selain dari sisi unik dan keartistikannya, ada pula yang melihat bahwa bambu-bambu ini punya kegunaan, manfaat atau khasiat tertentu, selain keunikan bentuk wujudnya.
Bahkan apa pula yang meyakini bahwa bambu unik dan terbilang langka ini memiliki tuah atau kekuatan energi alami.
Tak heran bila kemudian banyak ajuan pertanyaan bambu ini kegunaan, manfaat atau khasiatnya buat apa?
Beruntung di KPBUN ada ‘master’ bambu yang punya daya terawang membedar ragam pertanyaan tersebut. Misalnya, bambu dampit (kembar) untuk keharmonisan rumah tangga.
Bambu lubang tembus buat main judi koplo. Bambu jalu untuk keselamatan atau tolak bala dari energi negatif. Bahkan ada disebutkan sebagai media terapi pengobatan, dan lain sebagainya.
Beruntung pula di KPBUN ini ada ‘master’ yang juga punya kemampuan daya terawang grafik gelombang energi (GGE), misalnya hasil terawangannya menyebut bahwa bambu ini energi positif, negatif atau netral.
Sebagai pencetus KPBUN, saya terbantu dengan keberadaan mereka ini yang ternyata punya kemampuan indera daya terawang apa yang tersembunyi dan tersimpan di balik keunikan bambu-bambu dengan spesifikasi bentuk tertentu.
Soal apakah bambu spesifikasi unik ini juga punya tuah atau energi bawaan alami dari sononya, semua itu dikembalikan kepada wilayah keyakinan personal masing-masing orang meyakininya.
Semua itu wallahualam. Yang penting keyakinan itu tidak mengarah ke musyrik.
Tapi setidaknya di sini kita bisa membaca, mengagumi tanda-tanda atas kebesaran alam dan bukti-bukti kebesaran Sang Maha Pencipta, kendati lewat sepotong bambu.
Manusia tidak akan mampu menjangkau membuka tabir misteri Dzat Allah, tapi cukup dengan mentafakuri.
Lewat tanda-tanda kebesaran alam ini akan semakin menebalkan iman dan ketakjuban kita akan kebesaran Tuhan Semesta Alam sebagai Sang Maha Pencipta – Sanghyang Khaliq. Subhanallah!
* Alex Palit, citizen jurnalis, admin "Komunitas Pecinta Bambu Unik Nusantara" (KPBUM)