News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Gunung Agung Kembali Erupsi, Bali Tetap Aman

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gunung Agung kembali erupsi pada Minggu (24/12/2017) pukul 10.05 WITA.  Erupsi disertai dengan asap kelabu tebal dengan tinggi kolom abu vulkanik sekitar 2.500 meter di atas puncak kawah mengarah ke Timur Laut.

Dengan adanya status tanggap darurat tersebut maka dimungkinkan BNPB memberikan dana siap pakai, Kementerian Sosial dapat mengeluarkan bantuan beras di gudang, Pemda dapat menggunakan Belanja Tak Terduga (BTT) yang ada di APBD.

Namun istilah status tanggap darurat ini seringkali dimaknai kondisi yang bahaya, genting atau seperti halnya darurat sipil atau darurat militer dari wilayah tersebut.

Seolah menakutkan, padahal hanya masalah administrasi saja. Untuk itulah saat ini sedang disiapkan Peraturan Presiden yang mengatur kemudahan akses dalam administrasi, bantuan logistik dan keuangan guna terus membantu penanganan pengungsi dan dampak yang ditimbulkan erupsi Gunung Agung.

Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang. Jangan terpancing pada informasi yang meresahkan. Namanya gunungapi, apalagi gunungapi berstatus Awas, pasti masih sering mengalami erupsi. Erupsi tidak membahayakan selama berada di luar radius yang telah ditetapkan PVMBG.
 
Bali aman dan normal. Jangan takut untuk berkunjung ke Bali. Saat ini jumlah wisatawan baik, domestik dan mancanegara terus meningkat.

Ikuti semua perkembangan terkini Gunung Agung dari Magma PVMBG. Tanyakan kepada Posko Utama BPBD dan Pos Pendampingan Nasional BNPB terkait Gunung Agung.

Selamat menikmati libur panjang bersama keluarga. Tetap waspada. Jangan lengah dan jangan gegabah bermain di daerah-daerah yang berbahaya. Kenali bahayanya dan kurangi risikonya.

PENGIRIM:  BNPB

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini