Siaran pers IBM
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - IBM hari ini mengumumkan pengangkatan Megawaty Khie sebagai Presiden Direktur IBM Indonesia menggantikan Gunawan Susanto yang meneruskan karirnya di luar IBM.
Pengangkatan ini akan efektif terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2018.
Baca: Panglima TNI: Spektrum Ancaman Perkembangan Dunia Kemiliteran Semakin Kompleks
Megawaty memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman memimpin industri TI dan telekomunikasi, dan telah membuktikan mampu mengembangkan sektor perusahaan besar serta bisnis kecil dan menengah tidak hanya di Indonesia tetapi hingga Asia Pasifik.
Mega juga telah berpengalaman bekerja dibeberapa perusahaan multinasional TI terdepan, dan terakhir menjabat sebagai Vice President Success Factors, SAP Southeast Asia.
Baca: Ada Mural Lukisan Dirinya, Anies: Kreatif, Kalau Saya Tahu Itu di Mana, Saya Datengin
“Saya merasa bangga bisa menjadi bagian dari perusahaan teknologi terdepan di dunia. Bersama tim IBM Indonesia, kami akan memperkuat komitmen kami atas kesuksesan konsumen dengan terus menerus berinovasi dalam solusi analytic, blockchain, cognitive, dan cloud platform,” ujar Megawaty Khie, Presiden Direktur IBM Indonesia.
“IBM telah berinvestasi dalam mengembangkan berbagai macam solusi teknologi, saya ingin terlibat dalam mempercepat penerapan produk-produk tersebut bagi pelanggan kami di Indonesia dan mendorong pertumbuhan yang konsisten, berkelanjutan dan menguntungkan tidak hanya untuk perusahaan tetapi juga bangsa Indonesia.”
Sebagai Presiden Direktur IBM Indonesia, Mega akan bertanggung jawab dalam memberikan arahan dalam pertumbuhan IBM di Indonesia, serta memastikan ekosistem bisnis untuk bisa sukses dalam era ekonomi digital dengan memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang.