Menguatkan diseminasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) berbasis penelitian dan pengembangan pusat inovasi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menggelar kegiatan Seminar Nasional Technopreunership dan Alih Teknonolgi (TEKNO ALTEK) 2018 di International Convention and Exhibition BSD Tangerang Selatan Banten, di mana salah satu pembahas dalam seminar tersebut adalah Dosen MM Universitas Budi Luhur, Dr. Etty Susilowati, SE.MM. yang juga seorang Lecture Preneur
Dalam presentasinya, Dr. Etty, menjelaskan bagaimana konsumen membuat keputusan pembelian dan bagaimana mereka menggunakan dan membuang barang dan jasa sekaligus menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian yang dilakukannya.
“Perilaku konsumen mencerminkan semua keputusan tentang akuisisi, konsumsi, dan penawaran oleh setiap orang dari waktu ke waktu,” ujarnya saat mempresentasikan tentang “Pemasaran Digital dan Perilaku Konsumen”, Kamis (1/11).
Etty Susilowati menjelaskan bagaimana diera digital saat ini, para pelaku bisnis yang lebih dikenal sebagai Start Up, harus melek teknologi, khususnya dalam bidang digital marketing.
Perubahan pola mengharuskan setiap pelaku usaha melakukan terobosan-terobosan, melihat persaingan dunia usaha yang semakin ketat.
“Start Up harus sudah harus melek Digital Marketing agar tidak tertinggal dan terlibas oleh pesaing dari dalam maupun dari luar negeri. Terlebih memasuki era industry 4.0 yang diusung pemerintah saat ini, cash level menjadi keharusan yang harus diambil dan dijalankan,” jelasnya.
Menjelaskan prilaku konsumen dalam mengambil keputusan, Dr. Etty, memaparkan bagaiamana pengambilan keputusan seorang konsumen tidak begitu saja terjadi. Dalam arti, keputusan terjadi melibatkan lebih dari satu orang.
“Keputusan mungkin saja melibatkan beberapa orang. Selain itu, keputusan bisa saja berubah-ubah dalam waktu yang singkat. Keputusan bersifat dinamis atau berubah seiring waktu, melihat dari proses yang terjadi,” paparnya.
Untuk itu, dirinya menegaskan pengambilan keputusan dalam proses bisnis yang berubah-ubah, menjadi alasan bagaimana sebuah bisnis perlu ditata sedemikian rupa, agar bisnis yang dijalankan dapat sesuai dengan kebutuhan yang ada.
“Kita wajib segera merubah strategic marketing dan menyesuaikan degan lingkungan industrial saat ini agar persaingan yang cukup ketat ini dapat dimenagkan,” tandasnya.
Dalam seminar kali ini, turut dihadiri oleh pembicara panel diskusi dari dalam dan luar negeri antara lain Ms. Fatma M'Selmi dari Laur'us Consulting, Imam Diyanto dari AIBI, Irmawati Amran Direktur IDX Inkubator, Ms. Michiko Enomoto Head of APCTT UNESCAP , Dr. Tahereh Miremadi Director, IORA RCSTT , Dr. Susumu Maruno, Director for RDMM Center, Keihanna Science City, JAPAN , Peter Sharer Setiawan Founder adn CEL of Wahyoo. Di mana, moderator acara dipandu oleh Mr. Fukuhara Director JASTIP, Manaek Simamora, Trina Fizzanty, Dudi Hidayat, dan Yustina Nita, SKom.M.TIM.