TRAGEDI DEMI TRAGEDI telah menimpa bangsa kita, dimulai dari tragedi Stadion Kanjuruhan, kemudian gagal ginjal akut terjadi pada anak anak, dan yang terakhir beberapa hari lalu kita di kejutkan oleh gempa bumi Cianjur.
Korban hingga lebih 300 jiwa meninggal dan masih beberapa korban yang belum ditemukan karena tertimbun longsor.
Oleh karena itu selaku warga Tanjung Priok Jakarta Utara dan selaku kordinator pengumpulan dana Tanjung Priok peduli gempa Cianjur, Ramdhan ATT mengajak warga untuk berpartisipasi membantu meringankan korban saudara saudara kita yang terdampak bencana gempa Cianjur dengan menyisihkan sebagian rejekinya untuk para korban bencana Cianjur.
Acara ini teraksana berkat dukungan dari ketua Rukun Tetangga RT. 002/RW 02 Kelurahan Sungai Bambu Tanjung Priok Jakarta Utara dalam hal ini Tasip.
"Kalau saya pada prinsipnya selalu mendukung acara yang sifatnya sosial, memberikan bantuan untuk para saudara kita apalagi ini untuk bantuan bencana alam seperti korban Gempa Cianjur," ungkap Tasip.
Acara peduli gempa Cianjur ini diselenggarakan ditepi Jalan Raya Enim dengan cara menyanyikan lagu lagu hiburan agar masyarakat yang melintas dapat melihat dan memberikan bantuan selayaknya.
Menurut rencana acara ini akan berlangsung selama dua hari, sejak hari Jumat (2/12/2022) hingga Sabtu (3/12/2022).
"Inilah potret warga Tanjung Priok dengan kesolidaritasan membawa peralatan musik, menghibur orang yang lewat dengan menyanyikan lagu lagu dangdut teranyar," kata Bramandaru, seorang Advokat yang juga warga Tanjung Priok ketika melintas di wilayah tersebut.
Solidaritas semacam ini memang terlihat pada masyarakat Tanjung Priok.
"Bila ada musibah memang selalu terlihat bantuan secara sukarela dengan cara menyanyikan lagu lagu dangdut terpopuler.Baik itu musibah banjir, musibah kebakaran dan juga Gempa Bumi seperti Gempa Bumi Cianjur. Semoga penggalangan dana semacam ini bisa lestari untuk meringankan beban saudara saudara kita di Cianjur," kata Bramandaru.