Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Tarmizi Khusairi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Aroma tembakau langsung menyengat ke hidung saat Tribun berkujung ke pabrik dan gudang milik PTPN II di Desa Klambir Lima, Deliserdang, Sumut, Kamis (06/08/2015).
Para kaum ibu-ibu terlihat memilah-milah daun Tembakau Deli (Nicotiana tobacco), satu varian tembakau berkualitas nomor satu.
Kadis Pengolahan Tembakau PTNP II Hendri Hutabarat mengatakan, Tembakau Deli menjadi primadona dunia sejak seorang Belanda bernama Jacobus Nienhuys mendirikan Deli Maatschappij pada 1869.
"Tembakau ini dipasarkan ke Jerman dan Amerika Serikat. Karena harganya yang mahal, menjadi konsumsi kalangan jetset dan selebritis di sana. Di sana telah menjadi ceruto," katanya.
Hendri menambahkan, Tembakau Deli ini tidak dijual di Indonesia, hanya untuk di ekspor ke luar negeri. (*)