Laporan Wartawan Warta Kota, Ahmad Sabran
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat Sub Direktorat Resmob Polda Metro Jaya menembak mati Doni (29), seorang perampok curanmor atau begal asal Lampung Timur Kamis (27/8/2015) malam. Doni ditembak mati di kawasan Kebagusan, Pasarminggu, Jakarta Selatan karena mencoba melawan petugas. Kasubdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Eko Hadi Santoso mengatakan, Doni mencoba melawan petugas dan bahkan membawa senjata api rakitan jenis revolver.
“Kita lakukan tindakan tegas terhadap satu pelaku, temannya juga ditembak di bagian kaki karena mencoba kabur,” ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Jumat (28/8/2015). Suni (30) rekan Doni ditembak di bagian kaki kanan dan digelandang ke Polda Metro Jaya. Dijelaskan Eko, penangkapan kedua tersangka adalah pengembangan dari anggota kelompok begal pimpinan Lemos dan Juwandi yang ditembak mati pada 19 April 2015 lalu.
Petugas juga menyita barang bukti beruppa satu senjata api rakitan, enam butir amunisi kaliber 9 mm, tiga unit hp, satu unit sepeda motor, dua kunci letter T dan delapan kunci anak letter T. Pelaku dijerat Pasal 363 tentang Pencurian KUHP dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara. (sab)