Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA - Seorang pengemudi mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi di California, ditembak petugas kepolisian yang mengejarnya dengan helikopter.
Pihak kepolisian mengatakan, pengemudi itu menolak untuk menepi dan melanggar rambu lalu lintas.
Polisi mulai menembak ketika mobil tersebut melewati jalur yang salah.
Mobil korban yang ditembak polisi, di California, AS.
Jodi Miller, juru bicara polisi mengatakan penembakan dari helikopter sangat jarang dilakukan.
Namun, kata Jodi, para petugas telah dilatih untuk melakukan tindakan tersebut.
Insiden itu terjadi pada Jumat lalu di Devore, bagian timur Los Angeles, ketika polisi berupaya agar pria tersebut menepikan kendaraan, karena dicurigai melakukan pencurian.
"Namun mobil Chevrolet Tahoe SUV melaju di kawasan permukiman dengan kecepatan tinggi, hampir menabrak pejalan kaki, sebelum mengarah ke jalur yang berlawanan di Interstate 215," tulis keterangan kantor polisi San Bernardino.
Seorang deputi polisi yang berada di dalam helikopter menembak kendaraan tersebut dan mengenai mobil itu beberapa kali.
Si pengemudi mobil yang terluka melompat dari kendaraan dan berlari kemudian pingsan, hingga akhirnya sekarat di pinggir jalan.
Polisi mengatakan, masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui apakah pria tersebut tewas akibat tembakan, atau karena melompat dari mobil yang tengah melaju dengan kecepatan tinggi.
Jodi Miller mengatakan, petugas memutuskan untuk menembak pengemudi itu karena mengancam keselamatan publik.
Mobil yang melaju tanpa pengemudi itu kemudian menabrak kendaraan lainnya yang mengakibatkan tiga orang terluka, satu di antaranya masih dirawat di rumah sakit. (BBC)