TRIBUNNEWS.COM - Delima dikenal juga sebagai tanaman obat, karena buahnya bermanfaat untuk menyembuhkan, satu di antaranya kolesterol.
Bahkan penelusuran Tribunnews.com buah delima bisa untuk mengatasi gangguan perut, gangguan jantung, kanker, perawatan gigi, rematik, kurang darah dan diabetes.
Ingin tahu bagaimana variasi agar bisa menikmati buah delima? Akun Youtube dnegan nama 'Fatto in casa da Benedetta' menunjukkan dalam tayangan video.
Diunggah sejak 10 Oktober 2015 lalu dan sudah ditonton oleh lebih dari 19 ribu netizen, Jumat (23/10/2015).
Cara yang ditunjukkan video tersebut sangat bermanfaat karena biasanya menikmati buah delima sangat ribet lantaran daging buahnya yang kecil.
Video bisa dilihat di atas, lalu apa fakta-faktanya? Simak ini:
Mengutip dari Wikipedia, delima (punica granatum) adalah tanaman buah-buahan yang dapat tumbuh hingga 5–8 m. Tanaman ini diperkirakan berasal dari Iran, namun telah lama dikembangbiakkan di daerah Mediterania.
Bangsa Moor memberi nama salah satu kota kuno di Spanyol, Granada berdasarkan nama buah ini. Tanaman ini juga banyak ditanam di daerah Cina Selatan dan Asia Tenggara.
Delima berasal dari Timur Tengah, tersebar di daerah subtropik sampai tropik, dari dataran rendah sampai di bawah 1.000 m dpl. Tumbuhan ini menyukai tanah gembur yang tidak terendam air, dengan air tanah yang tidak dalam.
Delima sering ditanam di kebun-kebun sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya yang dapat dimakan.
Dikenal tiga macam delima, yaitu delima putih, delima merah, dan delima ungu.
Perbanyakan dengan setek, tunas akar atau cangkok. Pome atau delima sering ditanam sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya yang dapat dimakan.
Buah delima dapat dimakan dalam keadaan segar, sebagai campuran rujak buah, salad buah, jus atau sari buah. Untuk membuat jus delima sebaiknya diminum dengan bijinya karena di dalam biji banyak terkandung senyawa polifenol.
Manfaat delima