Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hendra Krisdianto
TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Ratusan Seniman berkumpul di halaman Kantor DPRD DIY lengkap dengan kostum dan make up yang unik, Rabu (28/10/2015).
Mereka adalah para peserta karnaval budaya yang merupakan acara pembuka dari Keris Summit 2015 yang berlangsung 28 Oktober hingga 1 November 2015.
Salah satu yang tampak siap 'bertempur' adalah Bregodo Daeng Songgo Rumekso. Begodho yang berarti Prajurit,
dan Daeng yang merupakan nama daerah tersebut dibawakan oleh warga asal Desa Manding, Kabupaten Bantul.
Penggunaan kostum Bregodo Daeng ini bukan tanpa alasan. Pasalnya keunikan dari kostum prajurit asal Makassar yang pada akhirnya menyatu
dengan Kraton Ngayogyakarta itu, merepresentasikan komoditas utama di desa Manding, yakni kerajinan kulit.
"Desa kami terkenal dengan kerajinan kulitnya. Nah Begodho Daeng ini kostumnya memang dilengkapi dengan tas kecil berbahan kulit. Sangat
cocok untuk mengenalkan desa kami," jelas Jumakir, Pembina Bregodo Daeng Songgo Rumekso.
Selain itu terdapat 24 rombongan seniman yang juga terlibat dalam karnaval budaya ini. Acara dimulai dari pukul 15.00
start mulai DPRD DIY melalui Jalan Margo Mulyo dan finish di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta.