Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada cerita lucu yang disampaikan Wakil Presiden M Jusuf Kalla saat memberikan sambutan pada acara peluncuran Kompas TV menjadi stasiun televisi berita di Jakarta Convention Center, Kamis (28/1/2016) malam.
Pria yang akrab disapa JK itu berkisah tentang dirinya yang pernah menjadi host atau pemandu acara di Kompas TV selama sekitar tiga tahun lamanya.
"Sedikit cerita, waktu nganggur habis yang pertama (menjabat Wapres pendamping SBY), kan tidak ada kerjaan. Mau pulang kampung untuk apa?" ujar JK disambut tawa seribuan tamu yang memenuhi gedung JCC.
JK yang mengenakan batik lengan panjang warna cokelat kembali melanjutkan kisahnya. Ketika itu tiba-tiba datang GM Kompas TV Buyung Wijaya Kusuma ke rumahnya.
Kepada JK, Buyung menyampaikan bahwa Kompas TV meminta kesediaan JK menjadi host di salah satu acara Kompas TV.
"Jadi host gimana caranya? Saya kan biasa jadi narasumber," ujar JK yang disambut gelak tawa para hadirin antara lain Kapolri Jend Badrodin Haiti, Ketua MPR Zukifli Hasan,Menkominfo Rudiantara, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Yudhi Krisnandi, Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama, Pemred Harian Kompas Budiman Tanuredjo.
Sebagai bentuk pertemanan dengan Buyung, JK pun mengabulkan permintaan Kompas TV menjadi host.
Dakam pikiran JK, ketika itu Kompas TV sebagai stasiun televisi baru belum banyak pemirsanya seperti sekarang ini. Jadi ia anggap jadi host sebagai ajang latihan.
Karena belum terbiasa menjadi host, permintaan Buyung agar JK tampil seminggu sekali pun masih ditawar.
"Saya bilang satu bulan sekali, Buyung mintanya seminggu sekali. Tawar-menawar akhirnya jadi dua kali seminggu jadi host di Kompas TV ," lanjut JK yang terus disambut tawa.
JK pun tak kehabisan canda. "Awalnya cuma setahun, eh lama juga sampai tiga tahun (jadi host)," sambung JK yang membuat pengunjung terus tertawa sambil bertepuk tangan.
JK mengisahkan, banyak menteri era SBY-Boediono yang dihadirkan menjadi narasumber dalam acara yang dipandunya.
"Menteri yang salah ngomong saya koreksi. Saya bilang, anda salah ngomong. Kan saya eks wapres," kelakar JK.
Sebelumnya, Pemred Kompas TV Rosianna Silalahi dalam sambutannya mengatakan, bahwa Kompas TV pernah membuat sejarah di Indonesia.
"Sejarah yang pernah diukir Kompas TV adalah membuat mantan Wapres menjadi Wapres lagi setelah menjadi host di Kompas TV," ujar Rosianna yang. mengaku mengundang JK selain sebagai Wapres yakni dalam kapasitas mantan host Kompas TV.
Rosi kemudian memutar rekaman JK saat menjadi host dalam tayangan berjudul 'Jalan Keluar' yang disingkat menjadi JK.