Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Sejumlah pedagang di Pasar Gede Solo menyambut gembira kelahiran cucu pertama Presiden Joko Widodo, yang lahir Kamis (10/3/2016).
Para pedagang ini bahkan membuat jenang (bubur) merah dan jenang putih sebagai wujud slametan atas lahirnya cucu Jokowi.
"Jenang abang (merah) putih sebagai perlambangan lahirnya manusia melalui benih dari ibu yang dilambangkan jenang abang dan benih dari bapak yang dilambangkan jenang putih," ujar seorang pedagang, Karisman (53).
Karisman menambahkan, sebanyak 200 pincuk (tempat makan) jenang abang putih (merah putih) ini yang terbuat dari nasi putih (bubur) dan ditambah gula merah untuk yang berwarna merah, dibagikan ke sejumlah pedagang hingga para pengunjung pasar.
Kebiasaan ini merupakan tradisi Jawa sebagai ungkapan bahagia atau mangayu bagya.
Sekaligus pemberitahuan kepada khalayak bahwa si pemilik hajat sedang bergembira.
Pedagang lainnya, Ninik (48) mengucapkan selamat atas kelahiran cucu pertama Jokowi dan mengaku turut berbahagia.
Mereka tampak gembira sejak dalam proses pembuatan "jenang abang putih" (bubur merah putih) kemudian membagikannya kepada pengunjung pasar.
"Tentu bahagia dan semoga cucunya Pak Jokowi seperti Pak Jokowi bisa jadi pemimpin bangsa serta peduli kepada rakyat kecil," ungkapnya.
Kabarnya, cucu Presiden Jokowi itu dinamai Jan Ethes Srinarendra. Artinya, Jan itu sangat, Ethes itu cekatan, Srinarendra itu pemimpin yang cerdas. (*)