Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARATA -- Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Tito Karnavian, menunggu hasil Pusat Laboratorium Forensik terkait dugaan kelalaian RSAL Mintohardjo di ruang terapi Hipebarik yang mengakibatkan empat pasien tewas.
Menurut Tito, ada banyak kemungkinan api di dalam ruang terapi itu bisa terpicu. Sebab, ujar Tito, ruang terapi merupakan ruang VVIP.
Sehingga selalu ada kemungkinan bukan hanya pihak RSAL yang lalai, tetapi pasien.
Misalnya pasien bisa saja tak menurut, yakni membawa ponsel atau apapun yang bisa memicu api.
"Ponsel itu bisa memicu api juga," kata Tito. Makanya Tito menunggu hasil dari Puslabfor yang kini masih proses olah TKP.
Simak video di atas. (*)