Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Dewi Sanca dan Daeng Andi, pawang ular yang biasa bekerja sama dengannya, memperlihatkan seekor king cobra atau ular kobra kepada awak media.
Saat itu, Dewi usai menjadi bintang tamu dalam sebuah acara di studio di kawasan Tendean, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Iya, bawa ular. Ini ular yang sama kayak yang dibawa Irma Bule saat manggung, king cobra," ujar Daeng.
Laki-laki itu pun mengeluarkan seekor king cobra dari kotak yang dibawanya.
Ular tersebut kemudian "diajak" beratraksi oleh Daeng.
Ia bahkan sempat melakukan atraksi mencium bibir ular tersebut.
Sementara itu, Dewi hanya menyaksikan tanpa ikut beratraksi dengan ular tersebut.
Sambil mengeluarkan bisa ular tersebut, Daeng menjelaskan bahwa satu tetes bisa dapat membunuh lima orang atau seekor gajah dewasa.
Setelah itu, Dewi mengatakan bahwa sesungguhnya terdapat pula rasa takut ketika ia harus tampil dengan ular berbisa.
"Dewi memang takut, tapi bismillah. Niatnya kan bener. Aku juga memperlakukan hewan selayaknya tim kerja. Alhamdulillah, aku juga didampingi tim yang solid," ujar Dewi.
Sementara itu, terkait apa yang terjadi pada pedangdut Irma Bule, Dewi mengatakan hal itu merupakan keteledoran sang pawang.
"Di kejadian Irma Bule itu aku lihat Irma asik dengan ular dan pawangnya juga main sendiri. Namanya teledor itu," lanjutnya.
Hal serupa disampaikan pula oleh Daeng.
"Itu pawangnya agak lemah dan tidak fokus sama artisnya. Kalau kami, selalu fokus sama Dewi. Ketika ular mau mematuk Dewi, saya tarik sehingga jangkauan dia untuk mematuk nggak sampai," jelasnya. (*)