News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tenaga Medis RSU Ryacudu Kotabumi Gelar Unjuk Rasa

Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Lampung, Anung Bayuardi 

TRIBUNNEWS.COM, KOTABUMI -- Tenaga Medis di RSU Ryacudu Kotabumi melakukan unjuk rasa yakni mempertanyakan beberapa hal kepada pihak rumah sakit.

Mereka melakukannya dengan aksi damai yang dikumpulkan di aula rumah sakit setempat, Selasa (4/5/2016).

Dr. Putu Arianda, pihaknya mewakili beberapa dokter, meminta transparansi pembayaran dana BPJS bagi dokter.

Pertanyaan ini sudah berkali-kali, tapi tidak pernah terlaksana.

"Saya ingin menanyakan kepada rumah sakit kapan realisasi pembayarannya," ujar dia.

Perwakilan perawat Atriadi mengatakan, meminta agar dana-dana mereka yang disalurkan melalui BPJS untuk segera direalisasikan.

"Kami minta hak kami untuk dikeluarkan, dan minta agar pengurus PBJS RS untuk diganti dan lebih aktif melakukan aktivitas," kata Atriadi.

Dokter Syaiful, dokter yang lainnya menuturkan, pihaknya meminta transparansi soal klaim BPJS.

Selama ini, pihaknya tidak mendapatkan kejelasan soal dana yang diperolehnya.

"Misalnya, berapa dana dari klaim dari BPJS, jika melayani pasien 100 orang selama sebulan," kata dia.

Ia mengaku, beberapa dokter di sini bervariasi menerima dana klaim, terkecilnya Rp 2 juta.

Kejadian ini sudah berlangsung selama setahun.

"Permintaan dari kami intinya mengenai mekanisme soal klaim dana BPJS," pintanya.

Menanggapi hal ini, direktur RSU Ryacudu, dr. Maya Metissa menjelaskan mengenai soal perbaikan sarana dan prasarana serta alat kesehatan yang kurang maksimal.

Dia mengatakan, pihaknya berusaha jangan sampai raih bendera hitam dari Pemkab mengenai kebersihan.

Dirinya ingin membuat rumah sakit nyaman. Yang diusulkan ada proses, dan tidak serta merta dapat dikabulkan.

Mengenai keamanan, pihaknya sudah mengusulkan ke Pemkab Lampung Utara.

Bagaimana menertibkan jam besuk. Kemudian terhadap penanganan pasien, dirinya ingin membantu bagi siapapun yang meminta bantuan kepadanya.

Tetapi dirinya, tetap mengklarifikasi‎ persoalan pemindahan pasien ke ruang VIP. (*) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini