TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Ratusan warga kecamatan Pontianak Timur memblokade jalan dan merusak Polsek Pontianak Timur.
Aksi ini terjadi diduga lantaran salah seorang warga yang merupakan pelaku pencurian tewas tertembak anggota Polsek pada selasa malam (30/8/2016).
Tak hanya memblokade jalan, massa juga melempar kantor Mapolsek Pontianak Timur dengan batu hingga kaca jendela pecah.
Saat penggerebekan, pelaku mencoba kabur dan jatuh ke sungai. Namun, pelaku ditemukan tewas.
Hal ini memicu kemarahan warga yang berdampak memblokade Mapolsek Pontianak Timur dan merusak Mapolsek.
Akibat kejadian ini, anggota Brimob dan TNI bersenjata lengkap masih melakukan penjagaan disekitar Mapolsek Pontianak Timur.
>