TRIBUNNEWS.COM, DIYARBAKIR -- Protes pecah di Kota Diyarbakir setelah pemerintah pusat memecat sekitar 28 Wali Kota dan menggantinya dengan Wali Kota yang baru.
Semua Wali Kota yang dipecat ini merupakan pemimpin kota-kota yang terletak di dekat perbatasan Turki dengan Suriah dan Irak yang menjadi basis partai HDP, partai yang pro kelompok Kurdi.
Sejumlah politisi dan anggota parlemen dari partai HDP pun memprotes kebijakan ini dengan berbicara di hadapan awak media yang mendatangi kantor pusat partai HDP.
Namun saat wawancara berlangsung, polisi Turki menyemprotkan air ke arah politisi dan jurnalis untuk membubarkan kegiatan ini. (*)