News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Aksi Terorisme di Tangerang

Inilah Pengakuan Sultan, Pelaku Penusukan Tiga Polisi di Tangerang

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

"Dia juga melempar (benda dengan) sumbu menyerupai bahan peledak sebanyak dua batang," ucapnya.

Setelah melakukan penyerangan, akhirnya SA dapat dilumpuhkan dengan ditembak sebanyak tiga kali pada bagian pahanya. Setelah dilumpuhkan, SA dilarikan ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, untuk dirawat.

Kompol Effendi juga langsung dibawa ke RS Siloam karena mendapat luka tusuk di torak jantungnya.

Iptu Bambang dibawa ke RSUD Tangerang karena luka tusuk di dada dan bagian kiri punggung.

Sementara itu, Bripka Sukardi mengalami luka di punggung dan lengan tangan kanannya.

Dari tangan SA, polisi mendapatkan barang bukti berupa sebilah pisau, sebilah badik, dua benda yang diduga bom pipa yang terletak di pinggir jalan, satu tas warna hitam, satu sorban warna putih, satu stiker yang tertempel di Pos Polisi.

Meninggal Dunia

Kepala Instalasi Humas Rumah Sakit Polri, AKBP Purnamawati, mengatakan Sultan Azianzah (22) tersangka penyerangan terhadap 3 polisi di Pos Lalu Lintas Cikokol Tangerang Kota dipastikan tewas.

Ia menjelaskan, jenazah tersangka tengah diperiksa oleh tim forensik.

"Di sini sedang diperiksa di forensik, jam 3 tadi, masih diperiksa kalau sudah disini berarti kan sudah meninggal," ujar Purnamawati, saat ditemui di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (20/10/2016).

Ia belum mengetahui, jenazah tersebut akan dibawa ke mana usai diperiksa.

"Belum tahu sehabis dari sini (jenazah) mau dibawa ke mana," katanya.

Hingga kini,  belum ada keluarga yang datang untuk melihat kondisi jenazah. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini