Hingga Agustus 2019, Bea Cukai Sulbagtara Telah Amankan 3.9 Juta Batang Rokok Ilegal
Semangat Bea Cukai untuk terus menekan peredaran rokok ilegal ditunjukan dengan melakukan penindakan secara gencar di berbagai daerah.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, MANADO (23/09) – Semangat Bea Cukai untuk terus menekan peredaran rokok ilegal ditunjukan dengan melakukan penindakan secara gencar di berbagai daerah.
Penindakan tersebut tidak hanya di pulau Jawa sebagai daerah produksi, melainkan di berbagai wilayah di Indonesia yang berpotensi sebagai daerah pemasaran salah satunya di wilayah Sulawesi.
Kepala Kantor Bea Cukai Sulawesi Bagian Utara, Cerah Bangun, mengungkapkan bahwa jajarannya secara kontinyu melakukan penindakan rokok ilegal.
“Penindakan tersebut sejalan dengan gerakan ‘Gempur Rokok Ilegal’ yang tengah digalakkan oleh Bea Cukai sebagai upaya untuk menekan peredaran rokok ilegal menjadi tiga persen,” ungkap Cerah.
Baca: Bea Cukai Amankan Ratusan Ribu Batang Rokok hingga Vape Ilegal di Sumbawa
Dalam periode Januari hingga Agustus 2019, Bea Cukai Wilayah Sulawesi Bagian Utara telah berhasil mengamankan 3.961.496 batang rokok.
“Nilainya mencapai Rp1.903.693.195 dengan potensi kerugian negara mencapai Rp1.452.144.880,” tambah Cerah. Dirinya menambahkan bahwa setidaknya dalam periode tersebut, telah terdapat 99 kali penindakan.
Penindakan yang telah dilakukan Bea Cukai merupakan upaya nyata dalam menjalankan tugas dan fungsi selaku Community Protector.
“Selain menjalankan fungsi perlindungan, kami juga menekankan bahwa penindakan yang telah dilakukan ini merupakan upaya untuk menciptakan keadilan bagi pengusaha yang taat dalam memenuhi ketentuan hukum,” pungkas Cerah. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.