TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Singapore Airlines telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan Panasonic Avionics untuk pengadaan sistem hiburan dan komunikasi dalam penerbangan (in-flight entertainment and communications/ IFEC) yang akan diterapkan  di lebih dari 40 pesawat Airbus dan Boeing.

Perjanjian kerjasama tersebut kurang lebih bernilai US$ 400 juta, berdasarkan daftar harga dari sistem dan peralatan-peralatan  tersebut. Berdasarkan kerjasama tersebut, Panasonic Avionics akan menyediakan fasilitas sistem IFEC pada 20 armada pesawat Airbus A350 yang akan diterima pada tahun 2014, serta untuk 15 armada pesawat Airbus A330-300, dan 8 armada Boeing 777-300ER, yang akan didatangkan mulai tahun depan.

Singapore Airlines akan menjadi pelanggan pertama Panasonic Avionics next generation sistem eX3 untuk armada A350 serta akan menjadi maskapai pertama yang mengoperasikan sistem eX3 di armada Boeing B777-300ER.

Selain itu, sistem eX3 SIA akan menjadi sistem pertama yang menawarkan sistem komunikasi global Panasonic pada armada A350 yang memiliki kemampuan untuk menawarkan layanan internet broadband pada perangkat-perangkat penumpang dan belakang kursi (seat-back), layanan telepon seluler, serta layanan siaran langsung televisi global.

eX3 adalah sistem tercanggih yang dimiliki Panasonic dan akan menawarkan teknologi layar video dan perangkat (handset) layar sentuh terbaru pada semua kelas penerbangan, yang memperkuat KrisWorld, sistem hiburan maskapai yang telah memenangkan banyak penghargaan.

Pelanggan akan merasakan tingkatan yang lebih tinggi dalam hal personalisasi dengan KrisWorld yang memberikan pilihan-pilihan konten cerdas berdasarkan peringkat penumpang dan preferensi. Pelanggan akan dapat menikmati games-games dan aplikasi terbaru, e-Library yang berisi surat kabar dan majalah, fungsi-fungsi jejaring sosial, serta perangkat layar sentuh dengan graphic interface yang inovatif.

“SIA selalu menjadi pemimpin dalam penyediaan sistem hiburan dalam penerbangan terbaik bagi para pelanggannya namun kami tetap harus berinovasi guna tetap menjadi yang terdepan dalam persaingan. Perjanjian kerjasama dengan Panasonic Avionics ini akan membantu kami melakukan hal tersebut,” kata Tan Pee Teck, SIA Senior Vice President Product & Services dalam siaran persnya, Rabu (12/9/2012).

CEO Panasonic Avionic, Paul Margis berkata: “Singapore Airlines telah menjadi pelanggan yang sangat penting dan berharga bagi kami selama bertahun-tahun, dan kami sangat bangga dapat kembali mendapatkan kesempatan bekerjasama dengan salah satu maskapai pionir dalam teknologi IFEC.”

Selain diperkenalkannya sistem baru tersebut, direncanakan akan terdapat juga pengembangan sistem KrisWorld yang telah ada pada pesawat SIA saat ini. Pengembangan tersebut akan mencakup pemilihan program yang lebih luas, video game terbaru dan eksklusif, serta upgrade perangkat keras.

Perjanjian kontrak yang baru saja ditandatangani adalah bagian dari program investasi besar yang ditujukan untuk meningkatkan sistem hiburan maskapai dan layanan konektivitas. Minggu lalu, SIA telah secara resmi memperkenalkan layanan konektivitas sebagai bagian dari investasi terpisah sebesar US$50 juta.

Melalui program ini armada pesawat A340-500, A380-800, dan B777-300ER akan dilengkapi dengan fasilitas internet nir-kabel dan mobile data dalam waktu dua tahun, yang akan memungkinkan pelanggan untuk tetap terhubung dalam ketinggian 35,000 kaki. Sebanyak 14 armada sudah dilengkapi fasilitas tersebut sampai dengan saat ini. (*)

BACA JUGA: