Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Produksi Karet Turun 200.000 Ton Semester I-2013

Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) memperkirakan produksi karet alam turun

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Produksi Karet Turun 200.000 Ton Semester I-2013
(Sriwijaya Post/Syaifuddin Zuhri)
Tampak para petani karet di Banyuasin tengah menjual karet kepada para toke. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Gabungan  Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) memperkirakan produksi karet alam turun 200.000 ton menjadi sekitar 1,38 juta ton pada semester I-2013. Tahun ini, total produksi karet diperkirakan 2,77 juta ton.

Penurunan produksi karet alam ini terjadi akibat gangguan iklim. Daud Husni Bastari, Ketua Gapkindo, mengatakan, kebun karet di sentra produksi karet di Sumatera  Utara memasuki masa gugur daun sehingga tak bisa berproduksi. Produksi pun akan turun 150.000 ton atau sekitar 50% dari produksi tahun lalu. "

Sementara produksi kebun karet di selatan khatulistiwa turun 50.000 ton akibat banjir dan hujan sehingga tidak bisa menyadap," katanya, pekan lalu.

Penurunan produksi itu, menurut Daud, efektif mengurangi stok karet di gudang. Kesepakatan pemangkasan ekspor karet antara Indonesia, Thailand, dan Malaysia selama enam bulan telah membuat stok karet di pabrik cum rubber menumpuk. Walau ekspor dipangkas, pabrik cum rubber wajib membeli produksi karet rakyat. (Fitri Nur Arifenie/Kontan)

BERITA REKOMENDASI
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas